English Speech Competition, Arvasyah Andiqrah dari Sekolah Dian Harapan Angkat Isu Pariwisata NTT

Laporan reporter POS-KUPANG. COM, Tari Rahmaniar Ismail

POS-KUPANG.COM, KUPANG -- Sorotan menarik hadir dalam gelaran Bali Nusa Education Fair 2025 yang diselenggarakan oleh manajemen Harian Umum Pos Kupang.

Salah satu peserta yang mencuri perhatian adalah Arvasyah Andiqrah Nochliesta, siswa dari Sekolah Dian Harapan, yang mengangkat isu strategis dalam pidatonya bertajuk Turisme di NTT.

Arvasyah mengungkapkan keprihatinannya atas minimnya pengetahuan wisatawan asing terhadap Indonesia secara menyeluruh, khususnya Nusa Tenggara Timur.

“Isu ini saya angkat melihat banyak para turis yang tidak begitu mengenal Indonesia secara luas, khususnya NTT. Para wisatawan hanya mengetahui Indonesia adalah Bali,” ujarnya saat diwawancarai POS-KUPANG.COM, Kamis (15/5/2025). 

Persiapan Arvasyah tak main-main. Ia menghabiskan waktu selama satu minggu untuk menyusun pidato, dengan bimbingan penuh dari guru dan dukungan orang tua.

Baca juga: Sesi Pertama English Speech Competition Diikuti 8 Peserta dari Kota Kupang

Apriliana, guru pembimbing yang akrab disapa Anna, memuji kedisiplinan Arvasyah dalam mengatur waktu belajar.

“Di sekolah ada English Club sebagai ruang mereka belajar, sehingga untuk persiapan Education Fair ini siswa hanya diasah kembali kemampuannya,” jelasnya.

Menurutnya, naskah pidato sepenuhnya dibuat oleh Arvasyah, sementara guru hanya memberikan arahan dan revisi. Pendekatan ini sekaligus menanamkan kemandirian dan kepercayaan diri pada siswa.

Sebagai penutup, Arvasyah berharap event ini bisa menjadi agenda tahunan.
"Kegiatan seperti ini bukan hanya mengasah kemampuan, tetapi juga membuka wawasan siswa terhadap isu-isu penting. Saya berharap Education Fair bisa terus berlanjut setiap tahun," pungkasnya. (iar) 

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS