Kapal Wisata Tenggelam di Labuan Bajo
BREAKING NEWS: Kapal Wisata Angkut 14 Turis Tenggelam Usai Tabrak Karang di Perairan Labuan Bajo NTT
Kasie Keselamatan Berlayar Penjagaan dan Patroli KSOP Kelas III Labuan Bajo Maxi Mooy mengatakan kapal itu menabrak karang saat kondisi air laut surut
Penulis: Engelbertus Aprianus | Editor: Oby Lewanmeru
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Berto Kalu
POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO - Kapal Wisata bernama Lombok Wafil Putra tenggelam di sekitar perairan selat Padar Kawasan Taman Nasional Komodo Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (14/5/2025) malam. Kapal tenggelam usai menabrak karang.
Koordinator Pos SAR Manggarai Barat, Edy Suryono mengatakan saat kejadian kapal tersebut mengangkut 15 penumpang, rincianya 14 wisatawan asing dan 1 pemandu wisata.
"Kami menerima laporan sekitar pukul 19.20 Wita kapal itu kandas setelah tabrak karang. Jumlah penumpang keseluruhan 15 orang, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini," ujarnya.
Edy menjelaskan, insiden itu terjadi saat kapal sedang berlayar dari Labuan Bajo menuju Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), setelah melakukan perjalanan wisata di Taman Nasional Komodo.
"Dalam pelayaran kembali ke Lombok setelah trip di sini. Semuanya berhasil dievakuasi dengan selamat," jelasnya.
Baca juga: KSOP Labuan Bajo Catat 30 Ribu Keberangkatan Kapal Wisata Sepanjang 2024
Kasie Keselamatan Berlayar, Penjagaan dan Patroli KSOP Kelas III Labuan Bajo Maxianus Mooy mengatakan kapal itu menabrak karang saat kondisi air laut surut.
Tabrakan itu mengakibatkan lambung kapal bocor dan tenggelam.
"Karena situasi mungkin air surut dan kemungkinan besar kapal kurang memperhatikan navigasi sehingga menabrak karang. Kemungkinan lambung kapal bocor sehingga air masuk," jelas Maxi.
Pihaknya memastikan kapal tersebut memiliki surut izin berlayar dari pelabuhan asal. Kini seluruh penumpang telah dievakuasi oleh Tim SAR Gabungan ke Labuan Bajo.
"Ada surat izin berlayar dari pelabuhan asal. Kami bersama Basarnas melakukan evakuasi penumpang teman-teman dari kapal sekitar juga membantu evakuasi sebelum kapal itu tenggelam, penumpang sudah dievakuasi terlebih dahulu," tandas Maxi. (eto)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.