Rote Ndao Terkini

Wabup Rote Ndao Letakkan Batu Pertama Pembangunan Kapela St. Fransiskus Asisi Oelua

Wakil Bupati Rote Ndao, Apremoi Dudelusy Dethan meletakkan batu pertama pembangunan Kapela Santo Fransiskus Asisi Oelua, Kecamatan Loaholu

|
POS-KUPANG.COM/HO-
SIMSON POLIN - Wabup Rote Ndao, DPRD NTT, Simson Polin, Pastor Paroki St. Kristoforus Ba'a bersama jajaran pengurus DPP dan segenap umat ada dalam acara peletakkan batu pertama pembangunan Kapela St. Fransiskus Asisi Oelua.  

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Mario Giovani Teti

POS-KUPANG.COM, BA'A - Wakil Bupati Rote Ndao, Apremoi Dudelusy Dethan meletakkan batu pertama pembangunan Kapela Santo Fransiskus Asisi Oelua, Kecamatan Loaholu, Kabupaten Rote Ndao.

Diketahui Stasi Santo Fransiskus Asisi Oelua berada dalam wilayah pastoral Paroki Santo Kristoforus Ba'a.

Kedatangan Wakil Bupati, Apremoi Dudelusy Dethan dan rombongan disambut secara adat Rote oleh Pastor Paroki Santo Kristoforus Ba'a, RD Adrianus B Meman didampingi Pastor rekan, Dewan Pastoral Paroki, umat stasi dan umat paroki. Senin, (12/5/2025).

Turut hadir Anggota DPRD Provinsi NTT, Simson Polin dalam rangka kunjungan kerjanya di Kabupaten Rote Ndao.

Baca juga: Pemekaran 18 Desa Persiapan di Kabupaten Belu Masuk Tahap Akhir

Dalam kesempatan itu, Apremoi Dudelusy Dethan mengatakan, tentu terlaksananya acara peletakkan batu pertama ini merupakan jawaban atas pergumulan semua umat di Stasi Santo Fransiskus Asisi Oelua akan kebutuhan gedung untuk beribadah dan melaksanakan berbagai kegiatan gerejawi serta pelayanan kepada umat dan sesama. 

"Ini juga merupakan wujud pernyataan kasih Tuhan kepada umat Katolik di Rote Ndao, khususnya di Oelua. Karena itu, saya berharap agar peristiwa peletakkan batu pertama ini dapat diterima dengan sukacita dan penuh rasa syukur," kata Apremoi Dudelusy Dethan.

Dikatakan Apremoi Dudelusy Dethan lebih lanjut, peletakkan batu pertama merupakan langkah awal untuk pembangunan Kapela Santo Fransiskus Oelua. Ke depannya, kata Apremoi, masih diperlukan usaha dan kerja keras umat sekalian untuk merampungkan gedung kapela tersebut.

Apremoi Dudelusy Dethan meyakini, dengan tekad dan semangat serta hati yang melayani, maka pekerjaan pembangunan Kapela Santo Fransiskus Asisi Oelua dapat dirampungkan.

Baca juga: Briptu MR, Oknum Satlantas Polresta Kupang Kota Minta Korban PS Peluk, Cium Hingga  OS 

"Dengan begitu, maka karya nyata Gereja Katolik di Kabupaten Rote Ndao menjadi sinkron dengan visi dan misi pembangunan Kabupaten Rote Ndao untuk pembangunan dan tata kelola sumber daya manusia Rote Ndao yang unggul dan memiliki iman, nilai moral dan etika yang tinggi," tutur Apremoi Dudelusy Dethan, kepada POS-KUPANG.COM, Selasa, (13/5/2025).

Apremoi Dudelusy Dethan kemudian menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Gereja Katolik atas kehadirannya di Kabupaten Rote Ndao yang telah banyak sekali memberikan kontribusi terhadap jalannya pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan pelayanan kemasyarakatan di daerah.

Di mana, masih kata Apremoi Dudelusy Dethan, Gereja Katolik telah memberikan pengajaran nilai-nilai, dukungan sosial dan partisipasi aktif dalam pembangunan daerah.

Selanjutnya, Apremoi Dudelusy Dethan berpesan kepada semua umat Katolik di Rote Ndao agar senantiasa berkontribusi dalam kegiatan pembangunan, maupun kegiatan sosial kemasyarakatan lainnya di daerah ini.

"Mari menjaga toleransi dan kerukunan antarumat beragama, saling menghormati perbedaan, bekerja sama untuk mewujudkan pembangunan Kabupaten Rote Ndao yang berkelanjutan berlandaskan nilai agama dan budaya," ajak Apremoi Dudelusy Dethan.

Baca juga: Guru Honor Matematika di Sumtim Lakukan Pelecehan terhadap Siswi Kelas 1 dengan Modus Baru

Sementara itu, Anggota DPRD Provinsi NTT, Simson Polin berbangga akan semangat umat Katolik di Stasi Santo Fransiskus Asisi Oelua karena telah mengambil langkah penting yakni peletakkan batu pertama pembangunan kapela.

Menurut Simson Polin, pembangunan kapela tersebut merupakan sebuah sukacita tersendiri dan juga tentangan untuk ketua pembangunan.

"Sedikit bercerita, karena saya juga kebetulan menjadi ketua pembangunan Gereja di Pantai Baru, ada dua hal yang diemban, yang pertama tentu berkat  Tuhan sudah siapkan.

Namun juga kedua jika gagal, tentu resiko besar kelak akan  didapat dalam hidup," tegas Simson Polin, sembari memberi pesan kepada ketua pembangunan kapela setempat.

SIMSON POLIN - Wabup Rote Ndao, DPRD NTT, Simson Polin, Pastor Paroki St. Kristoforus Ba'a bersama jajaran pengurus DPP dan segenap umat ada dalam acara peletakkan batu pertama pembangunan Kapela St. Fransiskus Asisi Oelua. 
SIMSON POLIN - Wabup Rote Ndao, DPRD NTT, Simson Polin, Pastor Paroki St. Kristoforus Ba'a bersama jajaran pengurus DPP dan segenap umat ada dalam acara peletakkan batu pertama pembangunan Kapela St. Fransiskus Asisi Oelua.  (POS-KUPANG.COM/HO-)


"Saya dan ibu wakil hadir karena kami ingin membangun rumah Tuhan, karena kami percaya dengan campur tangan Tuhan, tugas dan pelayanan kami kepada masyarakat senantiasa diberkati," lanjut Simson Polin.

Simson Polin berpesan kepada panitia pembangunan kapela agar bekerja secara maksimal dan mengandalkan Tuhan sehingga apabila ada kendala yang dihadapi akan diberikan jalan keluar.

Baca juga: Kajati NTT Minta Polisi Polda NTT Sita Harta Eks Kapolres Ngada untuk Restitusi bagi Korban

Tak hanya berpesan, politisi PSI ini juga memberikan bantuan dana senilai Rp. 5 Juta untuk pembangunan Kapela Santo Fransiskus Asisi Oelua.

"Jadi mungkin nanti sambil berjalan pembangunan kapela ini, kalau ada waktu pasti kami kunjung lagi dan 
kami akan tetap support untuk pembangunan. Saya percaya bahwa Tuhan akan menyertai dan memberkati pembangunan gedung kapela yang baru ini," tutup Simson Polin. (rio)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

 

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved