Bupati Ngada Minta Pjs Kades Perhatikan Hal-hal Kecil

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM,Charles Abar

POS-KUPANG.COM,BAJAWA - Bupati Ngada Raymundus Bena meminta Pjs kepala desa di Kabupaten Ngada melakukan tindakan-tindakan kecil dalam kepemimpinan di tingkat desa, tetapi berdampak besar di tengah masyarakat. Ia mengajak para kepala desa, untuk melakukan perubahan kecil, salah satunya mendata keluarga-keluarga yang tidak harmonis.

Hal itu Ia tekankan, agar mengemban jabatan itu berarti menjadi pelayan bagi masyarakat, memahami segala persoalan yang ada di desa untuk diselesaikan secara bersama -sama.

“Tugas bapa ibu sekalian, tidak perlu yang besar, lakukan hal-hal yang kecil, seperti pendataan. Data semua berapa jumlah KK, data masyarakat yang akan menerima bantuan, termasuk data keluarga yang tidak harmonis,” kata Raymundus.

Selain petakan kondisi sosial masyarakat, hal lain Bupati Ray juga tekankan untuk tidak mempolitisasi bantuan baik dari  pemerintah daerah maupun pemerintah pusat. “Jangan politisasi soal data yang dapat bantuan maupun dalam hal pelayanan,” katanya.

Ia juga mengajak  kepada semua Kepala Desa untuk sama-sama menyukseskan, pembangunan Kabupaten Ngada sesuai dengan visi ‘Membangun Desa Menata Kota’. 

“Harus bisa bersama saya dan Pa Wakil untuk menyukseskan kebijakan pembangunan di Kabupaten Ngada,” tambahnya.

Kades Benteng Tawa 5, Hermanus Sala menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh Bupati dan Wakil Bupati Ngada. Ia berkomitmen untuk sama -sama mendukung Visi-Misi bupati Ngada dengan program-program strategis yang akan dicanangkan kedepan.

“ Saya terharu atas kepercayaan ini, sekaligus ini menjadi tanggung jawab besar untuk melayani masyarakat,” kata Hermanus.

Langkah pertama yang Ia lakukan dalam membangun Benteng Tawa 5, Kecamatan Riung Barat, memastikan perampungan APBDes berjalan dengan baik, sehingga semua program akan tereksekusi tepat waktu dan membawa manfaat bagi masyarakat.

“Pertama kita amankan dokumen perencanaan desa, sebelum kita mengeksekusi kegiatan,” katanya.

Pembenahan administrasi juga akan Ia lakukan dengan melakukan pembenahan dokumen -dokumen pembangunan dan pendataan secara berkala. “Kita memastikan data di desa itu semua ada, sehingga eksekusi program kita berbasis data,” tutupnya. (cha)

Baca berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE.NEWS