Sikka Terkini
Proses Pendaftaran JKN Dipermudah
Bupati Sikka, Juventus Prima Yoris Kago, secara resmi meluncurkan program Kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang dibiayai oleh Pemda Sikka
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ricko Wawo
POS-KUPANG.COM, WAIGETE - Bupati Sikka, Juventus Prima Yoris Kago, secara resmi meluncurkan program Kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang dibiayai oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Sikka melalui APBD tahun 2025.
Launching ini berlangsung di Aula Kantor Desa Mahe Kelan, Dusun Mageramut, Kecamatan Waigete, Sikka. Peluncuran ditandai dengan penyerahan simbolis kartu kepesertaan JKN kepada perwakilan masyarakat penerima manfaat.
Baca juga: LIPSUS: Tidak Ada Dokter Anastesi Ibu dan Anak Meninggal di IGD Tc Hilers Maumere
Dalam sambutannya, Juventus Yoris Prima Kago menegaskan bahwa Universal Health Coverage (UHC) bukan sekadar soal cakupan peserta, tetapi juga soal kualitas pelayanan.
“Kita tidak ingin masyarakat hanya sekadar memiliki jaminan kesehatan, tapi mereka juga harus merasakan kemudahan, kecepatan, kenyamanan, dan kepastian dalam pelayanan kesehatan,” ujar Juventus Yoris Prima Kago.
Baca juga: Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus disertai Ledakan Besar
Saat ini proses pendaftaran JKN makin dipermudah.
“Masyarakat cukup membawa fotokopi KTP, terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial, dan belum memiliki jaminan kesehatan aktif lainnya. Untuk berobat di fasilitas kesehatan, cukup menunjukkan KTP atau Kartu Keluarga,” jelas Juventus Yoris Prima Kago.

Juventus Yoris Prima Kago mengajak seluruh unsur pemerintah, tenaga medis, dan tokoh masyarakat untuk bersama-sama mengawal dan menyosialisasikan program ini.
“Saya harap tidak ada satu pun warga Sikka yang tertinggal dari perlindungan kesehatan,” kata Juventus Yoris Prima Kago.
Sementara itu, Kepala BPJS Kesehatan Kabupaten Sikka, dr. Dina Anjayani, MPH, menjelaskan, hingga 1 April 2025, cakupan kepesertaan JKN di Kabupaten Sikka telah mencapai 98, 33 persen.
Baca juga: LIPSUS: Dokter Anastesi Mengaku Bingung Dikaitkkan dengan Kematian Ibu dan Anak di Sikka
“Ini merupakan pencapaian luar biasa dan bukti nyata komitmen pemerintah dalam memastikan hak masyarakat atas pelayanan kesehatan yang layak dan bebas hambatan biaya,” ungkap Dina Anjayani.
Turut hadir dalam acara tersebut anggota DPRD Kabupaten Sikka, pimpinan perangkat daerah, Camat Waigete, Kepala Puskesmas Waigete, para kepala desa, BPD, dan masyarakat Kecamatan Waigete. (rkw)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Satu Unit Rumah Warga di Desa Lepolima Sikka Ludes Terbakar |
![]() |
---|
IDI Sikka Gelar Maumere Clinical Update, Tingkatkan Kapasitas Tenaga Medis Hadapi Kasus Emergency |
![]() |
---|
Rumah Sakit dan Puskesmas di Kabupaten Sikka NTT Kekurangan Dokter |
![]() |
---|
Tersangka Kasus Penganiayaan di Pasar Tingkat Maumere Dilimpahkan ke Kejari Sikka |
![]() |
---|
Polisi Polres Sikka Amankan Sembilan Warga Pasca Meninggalnya Apridus Mado |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.