Uskup Petrus Turang Wafat
Moris, Anjing Kesayangan Uskup Emeritus Mgr. Petrus Turang yang Setia
Anjing jantan ini bukan sekadar hewan peliharaan, melainkan sahabat setia yang selalu berada di sisi Mgr Petrus Turang hingga akhir hayatnya.
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Yuan Lulan
POS-KUPANG.COM, KUPANG – Mendiang Uskup Emeritus Keuskupan Agung Kupang, Mgr. Petrus Turang, Pr., dikenal sebagai sosok yang penuh kasih, tidak hanya kepada umatnya, tetapi juga kepada hewan peliharaannya.
Di antara 12 ekor anjing yang dipelihara di Istana Keuskupan Agung Kupang, ada satu nama yang istimewa di hati beliau, Moris.
Anjing jantan ini bukan sekadar hewan peliharaan, melainkan sahabat setia yang selalu berada di sisi Mgr Petrus Turang hingga akhir hayatnya.
Moris, dengan postur kaki pendek, telinga berdiri, dan bulu berwarna hitam, coklat dan corak putih yang khas, memiliki tempat spesial di kehidupan uskup.
Berbeda dari 11 anjing lainnya yang tinggal di luar rumah, Moris diperbolehkan berada di dalam, bahkan di ruang tamu dan kamar pribadi Mgr Petrus Turang.
“Moris adalah anjing istimewa di mata uskup, anjing yang sangat dekat dan disayang Bapa Uskup,” ungkap Magdalena Daronya kepada repoter POS-KUPANG.COM (7/4/2025) , juru masak sekaligus orang yang sering melayani di rumah Uskup.
Kedekatan Moris dengan sang uskup bermula dari sebuah kisah sederhana.
Awalnya, Moris berbagi ruang tamu dengan anjing jantan lain bernama Kate. Namun, karena sering berkelahi, Mgr. Petrus Turang memutuskan untuk memisahkan Kate ke luar rumah, sementara Moris tetap tinggal di dalam.
Sejak saat itu, ikatan emosional antara Moris dan uskup semakin erat. “Moris jadi sering di dalam rumah, dan dari situ dia punya kedekatan khusus dengan Bapa Uskup,” cerita Magdalena.
Hal unik dari Moris adalah kemampuannya memahami perintah dalam bahasa Italia, bahasa yang sering digunakan Mgr. Petrus Turang.
Ketika uskup mengucapkan “Manje” yang berarti “makan” dalam bahasa Italia, Moris akan segera berlari dan melompat ke pangkuan tuannya.
“Moris sangat dimanja. Bahkan kalau ada tamu, dia ikut naik ke kursi menemani Bapa Uskup,” tambah Magdalena sambil tersenyum.
Moris juga dikenal sebagai “penyambut tamu” yang khas.
Para tamu yang berkunjung ke rumah keuskupan pasti disambut oleh Moris yang kerap berada di depan kamar uskup.
Sifatnya yang protektif muncul saat sang uskup ada di sisinya; ia akan menunjukkan taringnya seolah siap menyerang.
Namun, ketika Mgr. Petrus Turang tidak ada di keuskupan, Moris berubah menjadi anjing yang tenang dan penurut.
Baca juga: Kenangan Ketua DPRD NTT Emi Nomleni Bersama Uskup Emeritus Mgr Petrus Turang
Kisah Moris menjadi semakin mengharukan menjelang wafatnya Mgr. Petrus Turang di Jakarta pada hari Jumat, 4 April 2025 pada pukul 06.20 WIB. Magdalena menceritakan momen mengharuhkan yang terjadi di Kupang pada hari itu.
“Pukul 05.00 WITA, saya dengar Moris menangis di depan kamar uskup. Dia gelisah, sesekali mencakar-cakar pintu. Anehnya, anjing lain tidak menangis. Mungkin dia sudah punya firasat akan kepergian Bapa Uskup,” kenangnya.
Firasat Moris seolah menjadi tanda dari ikatan batin yang mendalam dengan tuannya. Setelah kepergian Mgr. Petrus Turang, Moris sering terlihat keluar masuk kamar uskup.
“Sekarang Moris seperti merindukan Bapa Uskup. Dia mondar-mandir ke kamar, seolah sedang mencari,” ujar Magdalena dengan nada haru.
"Sekarang, Moris akan berlari ke depan pintu saat mendengar suara mobil datang, seakan berharap agar bisa menemui sosok Uskup yang datang," tambahnya.
Moris kini menjadi simbol kecil dari kasih sayang Mgr. Petrus Turang, tidak hanya kepada umatnya, tetapi juga kepada makhluk ciptaan Tuhan lainnya.
Dari caranya meracik makanan khusus untuk Moris hingga memberikan tempat istimewa di rumah, uskup emeritus ini menunjukkan bahwa cinta sejati tidak mengenal batas, bahkan kepada seekor anjing setia bernama Moris.
Hingga kini, bagi siapa saja yang pernah mengenal Mgr. Petrus Turang, nama Moris akan selalu mengingatkan mereka pada sosok uskup yang sederhana, penuh kasih, dan tak pernah jauh dari sahabat berbulunya. (uan)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Ratusan Umat Menghadiri Misa 40 Hari Mengenang Mgr. Petrus Turang |
![]() |
---|
Uskup Larantuka Mengenang Mgr Petrus Turang Pr Sebagai Sosok yang Peduli Pemberdayaan Umat |
![]() |
---|
Mgr. Hironimus Pakaenoni Sebut Semasa Hidup Mrg. Petrus Turang Telah Menunjukkan Iman yang Kokoh |
![]() |
---|
LIPSUS: Gubernur Melki Menangis, Ribuan Umat Hadiri Pemakaman Uskup Petrus Turang |
![]() |
---|
Mgr Antonius Subianto Bunjamin: Kita Kehilangan Orang yang Jasa dan Cintanya Luar Biasa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.