Jelang Hari Raya Nyepi, Ratusan Umat Hindu Kota Kupang Gelar Upacara Melasti di Pantai Oeba

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Maria Selfiani Baki Wukak

POS-KUPANG.COM,KUPANG - Menjelang Hari Raya Nyepi, ratusan umat Hindu di Kota Kupang menggelar upacara Melasti di Pantai Oeba, Rabu (26/3/2025) pukul 14.00 Wita. 

Upacara Melasti diadakan di Pura Manik Segara, Oebanantha yang terletak dekat dengan Pantai Oeba. 
Upacara ini dilakukan untuk menyucikan diri bagi manusia, alam dan benda-benda dianggap sakral. 

Sebelum dilakukan Upacara Melasti, Umat hindu melakukan persembahyangan yang dipimpin oleh Pemangku yang akan membacakan doa-doa dan kitab. 

Setelah itu, para pemangku dan beberapa perwakilan umat menuju ke laut dengan menggunakan perahu untuk melakukan upacara Melasti dengan membawa banten atau sesajen untuk dilarungkan saat sesampai di tengah laut, setelah itu air laut akan dibawakan untuk menyucikan Umat Hindu yang hadir.

Upacara Melasti yang dilakukan pada hari ini cukup mendebarkan dikarenakan cuaca yang tidak stabil semenjak pagi tadi melanda Kota Kupang dan gelombang yang cukup tinggi serta disertai angin yang kencang. 

Baca juga: Kepala Kanwil Kemenag NTT Serahkan Bantuan untuk Lembaga Keagamaan Hindu

Namun, proses upacara Melasti berlangsung lancar dan aman serta tidak ada kendala sedikit pun.

Ketua Perayaan Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1947 tahun 2025, Ngurah Eka Negara saat ditemui reporter Pos Kupang menceritakan tentang perayaan upacara Melasti ini. 

“Upacara Melasti ini dihadiri oleh Umat Hindu yang berasal dari 6 Pura yang ada di Kota Kupang yakni Pura Agung Giri Kertabhuana Kolhua, Pura Luhur Akasa Lanud Eltari, Pura Mandalanata Alak, Pura Mandhita Sekolah Polisi Negara (SPN), Pura Wira Tirta Yudha dari asrama Tentara TNI AD Kuanino dan Pura Manik Segara Oebanantha,” Kata Ngurah.

Ketua Parisada Hindu Indonesia (PHDI) Kota Kupang periode 2023/2028 dr. I Wayan Ari Wijana mengatakan bahwa bukan hanya acara keagamaan saja yang dilakukan oleh Umat Hindu namun juga ada aksi sosial lainnya. 

“Kami juga melakukan pembagian takjil pada hari Sabtu kemarin dan kegiatan donor darah yang sudah dilakukan beberapa hari lalu serta beberapa kegiatan lainnya yang nanti akan diadakan setelah Hari Raya Nyepi,” kata Ari.

Ari juga menambahkan untuk hari Jumat 28 Maret nanti, satu hari menjelang Hari Raya Nyepi akan ada pawai ogoh-ogoh yang dilakukan di ruas jalan El Tari saat siang hari. 

Sebelum akan melaksanakan pawai ogoh-ogoh, Umat Hindu akan melakukan upacara keagamaan Tawur Agung Kesanga yaitu upacara sebelum Nyepi untuk mohon kesejahteraan dan keselarasan alam. (ria) 

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS