Kota Kupang Terkini
SMA Negeri 3 Kupang Gelar Seminar Parenting Bersama Orang Tua Siswa
Ia menjelaskan tujuan kegiatan ini yaitu pihak sekolah ingin membangun sinergi antara pihak sekolah dengan orang tua kelas sepuluh.
Dalam seminar ini, ada empat pemateri yang membawahkan materi dalam seminar ini yaitu Guru Besar FKIP UNDANA, Prof. Dr. Drs. Petrus Ly, M.Si, selanjutnya DPD RI Perwakilan NTT dan Founder UCB Kupang, Ir. Abraham Paul Liyanto. Pemateri selanjutnya dari Direktur Kingdom Training Centre Institute, Trainer dan Motivator, serta materi dari Tim Sosialisator LPTK (Lembaga Pendidik Tenaga Kependidikan) UNDANA, Dr. Sealtial Mau, S.T,. M.T.
Abraham Paul Liyanto membawakan materi terkait tantangan dan peluang kerja bagi generasi emas NTT di masa mendatang. Dalam pemaparannya materinya, ia menegaskan bahwa peran generasi emas 2045 perlu ditingkatkan sebagai penggerak pembangunan daerah dan ekonomi nasional.
Selanjutnya pemaparan materi dari Prof. Dr. Drs. Petrus Ly terkait peran orang tua, sekolah dan peserta didik dalam persiapan menuju Perguruan Tinggi. Ia menegaskan kolaborasi antara orang tua, sekolah dan peserta didik penting untuk memberikan petunjuk bagi peserta didik dalam menentukan masa depan mereka.
Materi selanjutnya dari Dr. Sealtial Mau, S.T,. M.T. Sosialisasi LPTK Undana pada orang tua wali dan peserta didik.
Materi terakhir dari Dr. Lusiana Adu, MA,. CBP,. CLC,. NLP. Lusia membawakan materi terkait Excellent Character Great Impact yang terbagi dalam dua bagian. Materi yang ia bawakan yaitu pemahaman karakter dapat berdampak yang baik bagi anak, dan membuka pemikiran juara bagi anak. Selain itu Lusiana menegaskan karakter anak muda yang berkualitas akan berdampak baik pada masa depan Indonesia.
POS-KUPANG juga mewawancarai siswa kelas sepuluh SMA Negeri 3 Kupang yang juga peserta seminar. Queenzha Riwoe, siswi (Xc) yang tengah mempersiapkan diri untuk tampil sebagai penari di acara seminar. Ia mengatakan sangat suka kegiatan seminar ini karena ia dan teman-teman dapat menentukan cita-cita dengan lebih terarah.
“Bagus, untuk kami kelas sepuluh bisa siap untuk peminatan kalau naik kelas sebelas. Jadi saya sendiri sudah mulai bisa tentukan harus peminatan apa, jadi lebih terarah dan jelas,” ujar Riwoe.
Ia sendiri bercita-cita menjadi seorang pendeta dan juga guru. Ketika ditanya alasan, ia mengatakan dengan menjadi pendeta, bisa bekerja sambil melayani Tuhan. Ia juga berharap semoga teman-teman dan orang tua dapat mengikuti seminar sampai selesai.
Selain Riwoe, Rein Soik siswa (Xk) mengatakan bahwa kegiatan ini baik dan acara selingan yang menarik. Rein sendiri ingin menjadi seorang polisi karena ia suka bermain bola kaki. Ia juga mengharapkan kegiatan ini dapat menjadi awal bisa berkomunikasi lebih baik dengan orang tua terkait cita-cita mereka.
Kegiatan ini diikuti siswa kelas sepuluh SMA Negeri 3 Kupang bersama orang tua wali. Seluruh peserta yang hadir berjumlah 927 yang terdiri dari peserta didik dan orang tua berjumlah 864 orang, 12 orang wali kelas, 13 orang panitia, narasumber, 3 orang Komite, dan 27 orang pegawai. (*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.