Kota Kupang Terkini
SMA Negeri 3 Kupang Gelar Seminar Parenting Bersama Orang Tua Siswa
Ia menjelaskan tujuan kegiatan ini yaitu pihak sekolah ingin membangun sinergi antara pihak sekolah dengan orang tua kelas sepuluh.
Laporan reporter POS-KUPANG.COM, Maria Vianey Gunu Gokok
POS-KUPANG.COM, KUPANG – SMA Negeri 3 Kupang melakukan seminar yang melibatkan orang tua dan siswa siswi kelas sepuluh yang berlangsung di Hotel Harper, pada Rabu (26/2/2025).
Ketua Panitia Lazarus De Jesus mengatakan, kegiatan ini seminar ini memberikan gambaran terkait kegiatan seminar parenting ini bawah seminar parenting ini bertemakan ‘Sinergi Orang Tua dan Sekolah Dalam Membentuk Masa Depan Peserta Didik SMA Negeri 3 Kupang’.
Ini merupakan kegiatan perdana yang dilakukan dan mendapat dukungan penuh dari orang tua wali kelas sepuluh dan menjadi hasil kesepakatan rapat komite di awal tahun ajaran, tambah Lazarus.
Ia menjelaskan tujuan kegiatan ini yaitu pihak sekolah ingin membangun sinergi antara pihak sekolah dengan orang tua kelas sepuluh.
Baca juga: Ditresnarkoba Polda NTT Beri Penyuluhan Penyalahgunaan Narkoba di SMAN 3 Kupang
Diharapkan hal baik yang para guru lakukan di sekolah kepada anak, dilakukan juga orang tua kepada anak.
Yang menjadi latar belakang kegiatan ini adalah peminatan pada kelas sebelas. Sehingga target pada anak-anak kelas sepuluh agar mereka mendapat didikan dan arahan yang mengarah pada cita-cita mereka.
“Anak-anak kelas sepuluh sebelum naik ke kelas sebelas, akan dikelaskan berbasis peminatan. Jadi habis ini akan arahkan mereka. yang mau kesehatan, menjadi dokter, yang mau kedinasan, itu kelas tersendiri. Sehingga didikan dan pembelajaran akan lebih fokus pada apa yang perlu dipersiapkan untuk melanjutkan ke pendidikan tinggi atau tes,” ujar Lazarus.
Lazarus mengatakan kegiatan ini penting untuk mendukung anak pada bidang yang mereka inginkan dimasa depan.
“Kata orang kami cari kerja tapi ini niat tulus kami. Karena kami berpikir sebagai seorang guru tupoksi kita bukan hanya mendidik lalu stop. Tetapi tanggung jawab moral kami bagaimana menuntun mereka, menuju apa yang mereka harapkan dan impikan,” tambah Lazarus.
Hal serupa juga ditegaskan oleh Kepala Sekolah SMA Negeri 3 Kupang, Ishak D. E. Balbesi. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini sebenarnya lebih ditujukan kepada orang tua wali dan peserta didik, guna mempersiapkan anak didik mendalami peminatan dan cita-cita mereka.
Baca juga: Ditresnarkoba Polda NTT Beri Penyuluhan Penyalahgunaan Narkoba di SMAN 3 Kupang
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Nusa Tenggara Timur, Ambrosius Kodo, S. Sos, M. M yang sekaligus membuka kegiatan ini.
Dalam sambutannya, Ambrosius menegaskan orang tua harus mengetahui apa cita-cita anak mereka.
“Generasi emas NTT jika tidak dibimbing dapat menjadi generasi cemas”, ujarnya.
Ia menambahkan orang tua harus menjadi contoh bagi anak-anaknya di rumah, dan bukan hanya menjadi pemenuhan kebutuhan fisik saja, tetapi mampu menjadi tempat berbagi anak lebih-lebih dalam menentukan cita-cita masa depan.
Dalam seminar ini, ada empat pemateri yang membawahkan materi dalam seminar ini yaitu Guru Besar FKIP UNDANA, Prof. Dr. Drs. Petrus Ly, M.Si, selanjutnya DPD RI Perwakilan NTT dan Founder UCB Kupang, Ir. Abraham Paul Liyanto. Pemateri selanjutnya dari Direktur Kingdom Training Centre Institute, Trainer dan Motivator, serta materi dari Tim Sosialisator LPTK (Lembaga Pendidik Tenaga Kependidikan) UNDANA, Dr. Sealtial Mau, S.T,. M.T.
Abraham Paul Liyanto membawakan materi terkait tantangan dan peluang kerja bagi generasi emas NTT di masa mendatang. Dalam pemaparannya materinya, ia menegaskan bahwa peran generasi emas 2045 perlu ditingkatkan sebagai penggerak pembangunan daerah dan ekonomi nasional.
Selanjutnya pemaparan materi dari Prof. Dr. Drs. Petrus Ly terkait peran orang tua, sekolah dan peserta didik dalam persiapan menuju Perguruan Tinggi. Ia menegaskan kolaborasi antara orang tua, sekolah dan peserta didik penting untuk memberikan petunjuk bagi peserta didik dalam menentukan masa depan mereka.
Materi selanjutnya dari Dr. Sealtial Mau, S.T,. M.T. Sosialisasi LPTK Undana pada orang tua wali dan peserta didik.
Materi terakhir dari Dr. Lusiana Adu, MA,. CBP,. CLC,. NLP. Lusia membawakan materi terkait Excellent Character Great Impact yang terbagi dalam dua bagian. Materi yang ia bawakan yaitu pemahaman karakter dapat berdampak yang baik bagi anak, dan membuka pemikiran juara bagi anak. Selain itu Lusiana menegaskan karakter anak muda yang berkualitas akan berdampak baik pada masa depan Indonesia.
POS-KUPANG juga mewawancarai siswa kelas sepuluh SMA Negeri 3 Kupang yang juga peserta seminar. Queenzha Riwoe, siswi (Xc) yang tengah mempersiapkan diri untuk tampil sebagai penari di acara seminar. Ia mengatakan sangat suka kegiatan seminar ini karena ia dan teman-teman dapat menentukan cita-cita dengan lebih terarah.
“Bagus, untuk kami kelas sepuluh bisa siap untuk peminatan kalau naik kelas sebelas. Jadi saya sendiri sudah mulai bisa tentukan harus peminatan apa, jadi lebih terarah dan jelas,” ujar Riwoe.
Ia sendiri bercita-cita menjadi seorang pendeta dan juga guru. Ketika ditanya alasan, ia mengatakan dengan menjadi pendeta, bisa bekerja sambil melayani Tuhan. Ia juga berharap semoga teman-teman dan orang tua dapat mengikuti seminar sampai selesai.
Selain Riwoe, Rein Soik siswa (Xk) mengatakan bahwa kegiatan ini baik dan acara selingan yang menarik. Rein sendiri ingin menjadi seorang polisi karena ia suka bermain bola kaki. Ia juga mengharapkan kegiatan ini dapat menjadi awal bisa berkomunikasi lebih baik dengan orang tua terkait cita-cita mereka.
Kegiatan ini diikuti siswa kelas sepuluh SMA Negeri 3 Kupang bersama orang tua wali. Seluruh peserta yang hadir berjumlah 927 yang terdiri dari peserta didik dan orang tua berjumlah 864 orang, 12 orang wali kelas, 13 orang panitia, narasumber, 3 orang Komite, dan 27 orang pegawai. (*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.