MBG Hari Kedua di SMAK Frateran Maumere Tidak Dilaksanakan, Penyedia Terkendala SDM dan Waktu

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM Arnold Welianto

POS-KUPANG.COM, MAUMERE - SMAK Frateren Maumere satu dari tujuh sekolah di Kota Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) mendapatkan jatah makan siang Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dimulai Senin (17/2/2025). 

Namun pada hari kedua pelaksanaan Makan Bergizi Gratis pada Selasa (18/2/2025) distribusi paket makan untuk siswa SMAK Frateran Maumere tak kunjung datang hingga pukul 13.00 Wita.

Padahal para siswa ini menunggu dan tak membawa uang jajan karena berharap MBG. 

"Hari ini tidak dapat makan, makanan belum datang,ini sudah jam pulang, lapar karena kami kira makanan datang jadi uang jajan kami tidak bawa uang jajan lebih," kata Fren Tukan, Siswa kelas XI F SMAK Frateran Maumere, Selasa siang.

Sementara itu, Kepala SMAK Frateran Maumere Fr. M. Oswald, BHK,mengatakan hingga pukul 13:00 Wita makanan bergizi gratis belum diantar petugas. Sementara jam pulang sekolah terjadi pada pukul 14:10 Wita.

Baca juga: Makan Bergizi Gratis Hari Ke-2 di Sikka, SMAK Frateran Maumere Tidak Dilayani

"Sampai jam 1 belum ada makanan yang diantar, untuk sementara kami belum konfirmasi ke humas, tapi tadi jam 10 tadi, saya tanya ke bagian humas yang mengurus itu, memang belum ada informasi, " ujarnya.

Kendala Waktu dan SDM

Namun pada pukul 13.11 Wita, pihak penyedia MBG ini baru menginformasi pihak SMAK Frateran Maumere bahwa tidak dilakukan distribusi MBG dengan alasana kendala manajemen waktu dan SDM.

"Pihak penyedia konfirmasi ke sekolah tidak dilaksanakan MBG karena keterbasan waktu dan kendala SDM melalui pesan WhatsApp ke humas kami jam 13.11 Wita.

Tapi itu sudah di jam mau pulang sekolah sehingga kami tidak tunggu dan siswa pulang. Untuk besok, kami akan konfirmasi lagi,"pungkas Kepala SMAK Frateran Maumere. 

MBG Hari Pertama di SMAK Frateran Maumere

Baca juga: Hari Pertama Makan Bergizi Gratis di SMA Bina Karya Atambua Gagal Akibat Keterlambatan Distribusi

Sebanyak 250 siswa SMAK Frateran Maumere di Kabupaten Sikka, NTT, tak kebagian makanan dalam peluncuran perdana program Makan Bergizi Gratis (MBG) di wilayah itu pada Senin (17/2/2025).

Sebagian besar siswa yang tak mendapat MBG itu adalah siswa kelas X. Karena tidak mendapatkan jatah makan pihak sekolah meminta para siswa tersebut pulang ke rumah. Pihak sekolah mengakui jumlah siswa di sekolah sebanyak 600-an siswa.

Selain kekurangan makanan, Kepala SMAK Frateran Maumere itu mengeluh waktu distribusi makan ke sekolah yang terlambat.