Anker
Merawat Kaki Lewotobi agar Tak Mati Ditinggal Mengungsi
Tak ada suara tegur sapa antar tetangga yang sekadar meminta garam dari bilik dapur.
"Situasi kondusif dan aman. Kami juga selalu pantau laporan aktivitas dari Pos Pengamatan Gunung Api (PGA). Bakti sosial ini melibatkan banyak orang, dan Pemdes sudah membangun koordinasi untuk mendapatkan rekomendasi," jelas Gabriel.
Terdapat enam desa terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Kecamatan Wulanggitang dan Ile Bura. Total pengungsi sebanyak 5.404 jiwa.
Sejumlah 250 Kepala Keluarga (KK) asal Desa Dulipali dan Klatanlo telah menempati hunian sementara (Huntara). Sementara empat desa lainnya, Hokeng Jaya, Nawokote, Nobo, dan Dusun Podor di Desa Boru tinggal di posko terpusat dan mandiri.
Status Gunung Lewotobi Laki-laki dengan ketinggian 1.584 MDPL masih Level III (Siaga). Pos pengamatan Gunung Api (PGA) di Desa Pululera, dalam laporan terbaru mencatat sejumlah aktivitas kegempaan, Jumat, 7 Februari 2025.
Dalam 12 jam terakhir, yaitu pukul 00.00 Wita sampai 12.00 Wita, Lewotobi Laki-laki masih mengalami gempa. Terlihat dari laporannya pada pukul 00.00 Wita sampai 06.00 Wita, ada 1 kali gempa letusan, 8 gempa hembusan, 1 gempa tektonik lokal, dan 3 gempa tektonik jauh.
Pukul 06.00 Wita sampai 12.00 Wita, gunung yang mengeluarkan asap kawah bertekanan rendah itu mengalami kegempaan yang relatif menurum yakni 8 kali gempa hembusan dan 1 kali gempa tremor harmonik.
Masyarakat, pengunjung atau wisatawan diminta tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 5 kilometer dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki dan sektoral barat daya, utara, dan timur laut sejauh 6 kilometer.
"Waspadai potensi banjir lahar hujan pada sungai-sungai yang berhulu di puncak gunung jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi terutama daerah Dulipali, Padang Pasir, Nobo, Klatanlo, Hokeng Jaya, Boru, Nawakote," imbau pengamat Gunung Lewotobi secara tertulis. (paul kabelen)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.