Sosok

Cerita Casey Jerdam, Siswa Asal NTT yang Terpilih Ikut ISLC di Universitas Indonesia

Casey, kepada media mengatakan, dalam seleksi, peserta diwajibkan membuat tulisan berupa esay dan video penjelasan esay.

Editor: Ryan Nong
POS-KUPANG.COM/HO
Ketua OSIS SMA Swasta Katolik Setia Bhakti Ruteng Aurelia Casey Jerdam di Universitas Indonesia. 

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Siswa SMA dari Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Aurelia Casey Jerdam menjadi satu dari 102 peserta ikut Indonesia Student Leadership Camp ( ISLC) yang digelar Dewan Perwakikan Mahasiswa (DPM) Universitas Indonesia (UI).

Casey yang merupakan Ketua OSIS SMA Swasta Katolik Setia Bhakti Ruteng, Kabupaten Manggarai, NTT itu menjadi satu dari 100 ketua OSIS yang  lolos seleksi panitia untuk kegiatan yang berlangsung  9 hingga 13 November 2024 di Universitas Indonesia.

Casey, kepada media mengatakan, dalam seleksi, peserta diwajibkan membuat tulisan berupa esay dan video penjelasan esay.

“Puji Tuhan saya bisa memenuhi persyaratan untuk lolos dalam kegiatan Indonesia Student Leadership Camp ( ISLC) yang digelar DPM UI ini,” jelas remaja kelahiran Deru-Mukun, Manggarai Timur 24 Agustus 2007 itu. 

Siswi yang gemar mendengar musik itu menuturkan, ada 102 peserta yang mengikuti ISLC 2024. Di mana 100 peserta adalah ketua OSIS perwakilan dari 31 provinsi dan 2 pelajar berprestasi.

Bagi siswi dengan zodiak Virgo dan bercita-cita menjadi Apoteker ini, kegiatan ISLC yang telah diikutinya memberikan banyak pengalaman baru khususnya tentang kepemimpinan.

Belajar Kepemimpinan

Ada pun kegiatan yang dilaksanakan semuanya bertalian dengan kepemimpinan, seperti webinar kepemimpinan, mengunjungi kantor DPR RI, Perusahaan, Kantor UMKM, Universitas Internasiaonal Islam Indonesia dan Universitas Indonesia.

“Selain itu kami juga dilatih untuk menjadi pemimpin dalam suatu kelompok kecil dengan mengikuti permainan cari jejak dan melewati banyak tantangan selama permainan cari jejak berlangsung,” ungkap anak kedua dari pasangan Frede Jerdam dan Sabina Anung tersebut dengan bangga.

Dari kegiatan ISLC ini, Casey Jerdam memetik beberapa poin penting terkait kepemimpinan, di mana seorang pemimpin harus memiliki potensi berupa kecerdasan intelektual, emosional dan spiritual sehingga cakap dan bijak dalam mengambil keputusan demi kepentingan orang-orang yang dipimpin.

“Tentu untuk mencapai kecakapan itu membutuhkan proses berupa belajar dan latihan-latihan yang tekun dan serius,” tutup Casey Jerdam. (*)

 

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

 

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved