Opini

Opini: Adventus, Momentum Membarui Harapan

Dalam kaitan dengan masa Adven, Gereja secara khusus mempersiapkan umat dalam menyongsong kenangan peristiwa kelahiran Yesus, Sang Juru Selamat

Editor: Agustinus Sape
FOTO PRIBADI
Arnoldus Nggorong 

Kelima, ciri harapan kristiani adalah melampaui kategori waktu kronologis. Waktu dalam harapan kristiani diletakkan dalam kerangka rancangan Allah: Sang Waktu itu sendiri. Harapan sejati tidak menawarkan solusi-solusi instan atas drama kehidupan. Dalam konteks ini pengharapan kristiani melampaui peristiwa-peristiwa dramatis di masa lalu.

Penutup

Dengan penjelasan di atas, harapan menjadi semakin relevan dengan kondisi dunia yang kompleks dan ruwet. Harapan membuat yang tidak mungkin menjadi mungkin. Pada masa adven, harapan mendorong orang untuk tetap waspada, berjaga-jaga. Harapan membuat orang untuk terus berada dalam kesadaran.

Lebih-lebih lagi jika dihubungkan dengan waktu kedatangan Tuhan pada akhir zaman. Keadaan waspada, berjaga-jaga, tetap berada dalam kesadaran adalah suatu keniscayaan.

Lebih dari itu, harapan memberi daya hidup. Sebab dasar pengharapan adalah Yesus yang telah berhasil mengalahkan maut berkat kebangkitan-Nya. Dengan kata lain, umat kristiani memiliki dasar yang kokoh untuk berharap karena Kristus yang telah bangkit. Jadi dasar pengharapan adalah kebangkitan Kristus.

Maka dari itu, masa adven sebagai momentum memperbaharui harapan mendapat arti yang lebih tepat dan dalam.

Penulis adalah alumnus STFK Ledalero, tinggal di Labuan Bajo

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved