Ada Upaya Pemerintah Tingkatkan Anggaran Bansos

POS-KUPANG.COM, JAKARTA - Pemerintah berupaya agar anggaran bantuan sosial terus meningkat. Hal itu disampaikan Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar. 

cak Imin, sapaan Muhaimin, meminta adanya efisiensi agar anggaran bansos bertambah.

"(Penambahan anggaran bansos) Masih dihitung, belum putus," ujar Cak Imin pada Selasa (26/11), dikutip dari Kontan.

Muhaimin menambahkan bahwa pemerintah ingin bantuan perlindungan sosial sesuai tepat sasaran dan sesuai dengan perkembangan. Baik yang miskin ekstrim, miskin maupun rentan miskin.

Menurutnya akan ada paradigma baru dalam pemberian bantuan sosial. "Paradigma baru adalah menggeser penerima bantuan perlindungan sosial menjadi berdaya. Jadi ibaratnya kenaikan kelas dari miskin ekstrim, miskin, berdaya, lalu mandiri," bebernya.

Pemerintah mendorong program-program pemberdayaan, mulai pelatihan akses permodalan, penciptaan pasar, peningkatan kelas UMKM, peningkatan kelas para pelaku ekonomi masyarakat, terutama ketersediaan bahan baku produksi. 

"Seluruh kementerian yang melakukan pelatihan akan terstandarisasi, sehingga pelatihan tidak seremonial, tapi pelatihan betul-betul memberdayakan," cetusnya.

Ia menyebut, saat ini jumlah masyarakat yang tergolong miskin ekstrim masih sekitar 2,3 juta orang atau 0,8 persen. Kemudian, jumlah kemiskinan masih 8,3 % atau sekitar 23 juta orang sampai 24 juta orang miskin. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS