Berita Manggara Barat

UMKM Perempuan dan Disabilitas Labuan Bajo Diberdayakan 

Ida Ayu juga menjelaskan setelah pelatihan ini, para peserta pelaku UMKM akan terus dilakukan pendampingan hingga 2 bulan kedepan. 

Penulis: Engelbertus Aprianus | Editor: Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/BERTO KALU
Foto bersama usai pelatihan dan pemberdayaan bagi perempuan dan kaum disabilitas di Labuan Bajo, NTT, Kamis 12 September 2024. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Berto Kalu

POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO - Indonesia Financial Group (IFG), Holding BUMN Asuransi, Penjaminan, dan Investasi berkolaborasi bersama BerdayaBareng menggelar pelatihan dan pemberdayaan bagi perempuan dan kaum disabilitas di Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT. 

Kegiatan tersebut diikuti 21 pelaku UMKM lokal di Labuan Bajo yang adalah perempuan dan kaum disabilitas. Dalam kegiatan yang berlangsung pada 10-12 September 2024 itu para peserta dilatih untuk meningkatkan keterampilan bisnis dan kesiapan digital guna memperkuat daya saing di pasar pariwisata yang semakin kompetitif.

Kepala Divisi Pengadaan dan Pengelolaan Aset IFG Purwo Nugroho mengatakan, pengembangan UMKM menjadi salah prioritas pelaksanaan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) IFG beserta anak perusahaan. 

Hal tersebut juga sejalan dengan arahan Kementerian BUMN dan sesuai dengan fokus bisnis beberapa anggota holding IFG yang berorientasi pada pengembangan usaha mikro dan usaha kecil. 

"Melalui program ini, harapannya pelaku usaha UMKM perempuan dan disabilitas di Labuan Bajo dapat menginspirasi dan mengerakkan semangat pelaku usaha UMKM di sekitar mereka dan berkontribusi terhadap peningkatan perekonomian Labuan Bajo dari bidang pariwisata ke depannya," ujar dia.

Purwo menambahkan fokus utama pelatihan adalah membangun kapasitas dan kapabilitas dalam digital serta pelatihan literasi keuangan dan bisnis. Selain itu melalui pelatihan daring, peserta mempelajari topik-topik yang brelevan seperti optimalisasi bisnis pariwisata menggunakan platform digital, hospitality service, english training, dan public speaking. 

Sebagai bagian dari ekosistem BerdayaBareng, peserta akan terus dipantau melalui program evaluasi dan monitoring selama 6 bulan hingga 1 tahun untuk memastikan program pelatihan tersebut berdaya guna bagi semua peserta.

"Program ini merupakan bagian dari upaya lebih besar untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dengan mendukung pengembangan UMKM di sektor pariwisata. Peserta akan mendapatkan akses ke sumber daya, pelatihan, dan mentorship yang difokuskan untuk mengatasi tantangan serta memanfaatkan peluang unik yang ada di wilayah Labuan Bajo," ungkapnya.

Sekretaris Perusahaan IFG Oktarina Dwidya Sistha mengatakan program pemberdayaan perempuan dan disabilitas ini sejalan dengan komitmen IFG untuk meningkatkan kualitas dan kapabilitas perempuan dan kaum disabilitas. 

"Kenapa disabilitas kenapa perempuan? karena kami sendiri juga memang punya komunitas untuk perempuan. Kami ada namanya komunitas srikandi dan komunitas disabilitas. Tahun ini temanya kita coba UMKM yang memang khusus untuk disabilitas dan perempuan," jelasnya. 

"Semangat perempuan-perempuan di Labuan Bajo ini luar biasa untuk pelaksanaan UMKM dan akhirnya kami coba ya sudah kita spesifik-in lagi aja ke perempuan dan disabilitas karena kita juga menggandeng dari berdaya berdaya group," tambahnya. 

Baca juga: Sanksi ASN Tak Netral di Pilkada Manggarai Barat, Potong Tukin hingga Turun Jabatan

Sementara itu, Ida Ayu Putu Merlina Wiryani salah satu peserta pelatihan mengatakan program Inklusif BerdayaBareng sangat berdampak bagi pelaku UMKM di Labuan Bajo

"Pelatihan ini sangat membantu kami dalam jangka panjang, kami diajarkan bagaimana membuat strategi bisnis yang baik, managemen bisnis yang baik hingga bagaimana membuat foto produk yang baik untuk membuat produk marketing di media sosial" ungkapnya. 

Ida Ayu juga menjelaskan setelah pelatihan ini, para peserta pelaku UMKM akan terus dilakukan pendampingan hingga 2 bulan kedepan. 

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved