Kunjungan Paus Fransiskus
Jelang Kunjungan Paus Fransiskus, Papua Nugini Diguncang Gempa 6,2 SR
Namun, sehari menjelang kedatangan Paus Fransiskus, Kamis (5/9/2024), Papua Nugini diguncang gempa berkekuatan 6,2 Skala Richter (SR).
Para pengunjung dari Papua akan kembali ke Jayapura di hari yang sama karena keterbatasan sarana akomodasi di kota Vanimo.
Persiapan di Kampung Baro
Seperti dilaporkan Radio New Zealand (RNZ) tanggal 22 Agustus 2024, warga Vanimo membersihkan rumput yang tumbuh tinggi di tepi jalanan, memasang spanduk, dan berbagai persiapan menyambut kedatangan Paus. Romo Miguel de la Calle mengatakan, walau sudah ada bantuan keuangan dari Pemerintah Provinsi Sandaun, mereka masih membutuhkan dana. Warga di Kampung Baro sedang memperbaiki jalan setapak agar layak digunakan ketika Paus datang.
Uskup Rozario Menezes yang bertanggung jawab atas kunjungan Paus di Papua Niugini mengatakan, persiapan kunjungan Paus di kota Vanimo sudah sesuai rencana.
Laman Vatican News menyebutkan, jadwal kunjungan Paus Fransiskus di Papua Niugini diawali dengan keberangkatan dari Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Jumat (6/9/2024) pukul 09.45, dan dijadwalkan tiba di Bandar Udara Internasional Jacksons di Kota Port Moresby pukul 18.30 waktu setempat dengan upacara penyambutan kehormatan.
Di negara itu, Paus Fransiskus mengawali kegiatan Sabtu (7/9/2024) pukul 09.45 bertemu dengan Gubernur Jenderal Papua Niugini Bob Dadae di kediaman Dadae. Paus juga akan bertemu para pejabat, para diplomat, dan perwakilan warga di APEC Haus. Di tempat ini, Paus Fransiskus dijadwalkan akan menyampaikan pidato.
Sore harinya, ia mengunjungi anak-anak jalanan yang mendapat bantuan pemerintah dan mengunjungi sekolah kejuruan yang dikelola Yayasan Caritas. Paus Fransiskus juga akan bertemu dengan para Uskup Papua Niugini, Kepulauan Solomon, para Romo, Diakonia, para siswa Seminari, dan para Katekis di Kapel Maria Penolong Umat. Dalam pertemuan itu, Paus dijadwalkan memberikan pidato.
Pada Minggu, 8 September 2024, acara berlangsung di kota Port Moresby dan kota Vanimo. Pagi harinya, Paus bertemu dengan Perdana Menteri James Marape di Kantor Perwakilan Takhta Suci di Port Moresby. Setelah itu, Paus Fransiskus memimpin Misa Suci di Stadion Sir John Guise. Di sana, ia akan menyampaikan homili (bacaan Kitab Suci) dan doa.
Paus meninggalkan kota Port Morebsy dari Bandara Jacksons Internasional pukul 13.00 menuju kota Vanimo. Setibanya di kota Vanimo, Paus menuju Keuskupan Vanimo dan memulai acara pukul 15.30 di depan Katedral Salib Suci. Paus diagendakan menyampaikan pidato.
Setelah itu, Paus mengadakan pertemuan tertutup dengan para misionaris di Sekolah Kemanusiaan Trinitas Suci di Kampung Baro. Pada sore itu, Paus berangkat dari Bandar Udara Vanimo ke Bandar Udara Internasional Jacksons, Kota Port Moresby. Paus Fransiskus bermalam di Port Moresby.
Pada Senin (9/9/2024) pagi, Paus akan bertemu dengan kaum muda di Stadion Sir John Guise untuk menyampaikan pidato. Paus dijadwalkan berpamitan pukul 11.10 di Bandar Udara Internasional Jacksons menuju kota Dilli, Timor Leste.
Tiga hari di Timor Leste
Pemerintah Timor Leste dalam laman resminya mengumumkan, Paus Fransiskus akan tiba dan berkunjung di Timor Leste pada Senin (9/9/2024) hingga Rabu (11/9/2024). Penyambutan kehormatan dilakukan di Bandar Udara Internasional Presiden Nicolao Lobato, Dilli, Senin (9/9/2024) sore pukul 14.10.
Pada pukul 18.00 diadakan penyambutan resmi di Istana Presiden, dilanjutkan dengan kunjungan kehormatan kepada Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta. Paus Fransiskus juga akan bertemu para diplomat, para pejabat setempat, dan aktivis di Aula Istana Presiden pukul 19.00. Di tempat ini, Paus dijadwalkan menyampaikan pidato.
Baca juga: Misa Paus Fransiskus di Dili Timor Leste Akan Dihadiri 70.000 Orang
Pada Selasa (10/9/2024) pagi, pukul 08.45, Paus Fransiskus mengunjungi Sekolah Luar Biasa (SLB) Tarekat Saudari Alma. Selanjutnya dia akan bertemu para uskup dan jajaran Gereja Katolik Timor Leste di Katedral Maria Tak Bernoda. Lalu, pada pukul 10.45, Paus akan bertemu anggota Tarekat Jesuit di Kantor Perwakilan Takhta Suci, Timor Leste.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.