Berita Rote Ndao

Di Titik Nol Selatan Indonesia, Polisi dan Masyarakat Rote Ndao Kibarkan Sang Merah Putih

Meski dengan kondisi jalan seperti itu, tak menyurutkan semangat para Polisi di garda Terselatan ini demi satu tugas mulia.

Penulis: Mario Giovani Teti | Editor: Eflin Rote
POS-KUPANG.COM/HO-POLRES ROTE
Personel Polres Rote Ndao bersama masyarakat kibarkan 79 Bendera Merah Putih di Titik Nol KM Selatan Indonesia. Rabu, 14 Agustus 2024. 

"Sebentar lagi kita akan memperingati Hari Kemerdekaan. Meski kita pulau terluar, tetapi gaung Kemerdekaan kita tidak boleh kalah dari kota-kota besar," ujar Yandrif.

Sembari dia mengajak masyarakat lainnya untuk memberi rasa hormat kepada NKRI yang telah memasuki usia ke-79 tahun.

"Dirgahayu Indonesiaku, jaya selalu, NKRI hari mati," lugas Yandrif.

Terpisah, Kapolres Rote Ndao, AKBP Mardiono menuturkan pengibaran Bendera Merah Putih dalam rangka memeriahkan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 Tahun 2024.

"Kami tancapkan dan kibarkan bendera merah putih di Titik Nol Kilometer Negara Kesatuan Republik Indonesia," pungkas AKBP Mardiono. 

Selain kapolres, pengibaran bendera ini, kata dia, diikuti oleh para PJU polres, personel polres dan polsek jajaran, personel Kompi Brimob A Batalyon 2 Rote Ndao, kapolsek jajaran, Forkopimcam Rote Selatan, tokoh masyarakat, tokoh Agama, Perwakilan SMA/SMP/SD dan Relawan Barakati Indonesia yang melaksanakan Ekspedisi Pulau terluar Indonesia.

AKBP Mardiono menerangkan pula, para personel dan undangan yang hadir membawa 79 lembar Bendera Merah Putih sebagai simbol umur Kemerdekaan Republik Indonesia.

"Kita awali dengan penghormatan kepada bendera sambil menyanyikan lagu Kebangsaan Indonesia Raya, lalu kita tancapkan tiang bendera di Titik Nol Kilometer NKRI," tukas AKBP Mardiono.

Dikatakannya lebih lanjut, pelaksanaan kegiatan penancapan bendera merah putih, sebagai langkah untuk menumbuhkan rasa nasionalisme dan cinta tanah air.

"Dari Sabang sampai Merauke dari Miangas sampai Pulau Rote. Tentu kata yang tidak asing di telinga masyarakat Indonesia yang menggambarkan empat penjuru angin di Indonesia, dan hari ini kami yang di Pulau Terselatan NKRI melaksanakan kegiatan penancapan bendera merah putih di titik nol sebagai wujud cinta tanah air dan menumbuhkan rasa nasionalisme," tandas AKBP Mardiono. (rio)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved