Berita Rote Ndao

Di Titik Nol Selatan Indonesia, Polisi dan Masyarakat Rote Ndao Kibarkan Sang Merah Putih

Meski dengan kondisi jalan seperti itu, tak menyurutkan semangat para Polisi di garda Terselatan ini demi satu tugas mulia.

Penulis: Mario Giovani Teti | Editor: Eflin Rote
POS-KUPANG.COM/HO-POLRES ROTE
Personel Polres Rote Ndao bersama masyarakat kibarkan 79 Bendera Merah Putih di Titik Nol KM Selatan Indonesia. Rabu, 14 Agustus 2024. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Mario Giovani Teti

POS-KUPANG.COM, BA'A - Pagi itu, awan hitam bertengger di atas bukit Desa Dodaek, Kecamatan Rote Selatan, Kabupaten Rote Ndao, Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Sejumlah polisi nampak beriringan kendaraan menuju ke titik paling Selatan di Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Tujuan mereka adalah Titik Nol Kilometer Selatan Indonesia, Pulau Rote. Jarak dari Kota Ba'a ke lokasi tersebut sejauh 31 Kilometer dengan waktu tempuh satu jam. 

Dari ketinggian bukit Desa Dodaek, terlihat jalan berbatu dengan turunan curam, sehingga para Polisi harus ekstra hati-hati untuk tiba di pemukiman warga.

Meski dengan kondisi jalan seperti itu, tak menyurutkan semangat para polisi di garda terselatan ini demi satu tugas mulia.

Penasaran akan hal itu, nampak pula dari atas bukit, air laut nan biru sejernih kristal membentang luas di Samudera Hindia.

Turun sampai ke pemukiman warga Desa Dodaek, para Polisi disambut hangat oleh Pemerintah Kecamatan Rote Selatan, Pemerintah Desa Dodaek dan masyarakat sekitarnya.

Usia penyambutan, mereka berarak  bersama menuju Titik Nol Kilometer Selatan Indonesia.

Di sepanjang jalan, para Polisi, pemerintah setempat dan masyarakat disuguhkan dengan gugusan pohon Lontar dan Kelapa. Bunyi gemuruh ombak Laut Selatan pun turut mengiringi perjalanan mereka. 

Perjalanan para polisi dari Polres Rote Ndao, Polda NTT ini untuk  mengibarkan Sang Merah Putih di Titik Nol Selatan Indonesia.

Sebelum pengibaran bendera, seluruh anggota melaksanakan kirab bendera sepanjang 500 meter menuju lokasi sambil menyanyikan lagu-lagu kebangsaan.

"Kami bangga bisa kibarkan bendera merah putih di titik nol bersama bapak-bapak polisi," ungkap masyarakat sekitarnya, Yandrif Tuy kepada POS-KUPANG.COM, Kamis, 15 Agustus 2024.

Baca juga: Operasi Pekat Turangga 2024, Polsek Rote Tengah Razia Senjata Tajam Terhadap Pengendara 

Menurut dia, aksi pengibaran bendera ini untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air dan mengenang jasa para pahlawan yang gugur saat merebut Kemerdekaan dari penjajah.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved