Pilgub DKI Jakarta

Nama Abraham Samad Disodorkan Jadi Pendamping Anies, Begini Kata Faizal Assegaf

Beberapa hari terakhir, nama Abraham Samad, Mantan Ketua KPK atau Komisi Pemberantasan Korupsi jadi bahan bicara publik. Ia pantas damping Anies.

Editor: Frans Krowin
ISTIMEWA/POS-KUPANG.COM
DAMPINGI ANIES – Nama Abraham Samad tetiba mencuat. Mantan Ketua KPK itu disebut-sebut pantas mendampingi Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta. 

POS-KUPANG.COM – Beberapa hari terakhir, nama Abraham Samad, mantan ketua KPK atau Komisi Pemberantasan Korupsi jadi bahan bicara publik. Ia disebut-sebut sebagai sosok yang bisa menjadi figur pendamping Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta.

Terungkap fakta bahwa nama Abraham Samad itu disodorkan oleh Ketua Umum Partai Negoro ( Nasional Gotong Royong ), Faizal Assegaf. Bahkan Partai Negoro ini mengklaim kalau nama itu sudah disetujui PDI Perjuangan.

Kepada awak media di Hotel Grand Cemara, Menteng Jakarta Pusat, Jumat 26 Juli 2024, Faizal Assegaf mengatakan, nama Abraham Samad sudah disampaikan ke beberapa partai politik pengusung Anies Baswedan.

"Jadi, kami sudah usulkan kepada ketua-ketua umum partai pengusung Pak Anies, baik PKB, PKS, maupun NasDem, untuk mempertimbangkan nama Pak Abraham Samad sebagai calon wakil gubernur," kata Faizal.

Dikatakannya, Abraham Samad bisa menjadi sosok yang berdialog dengan antarpartai politik. "Karena suara itu sangat kuat berkembang di bawah agar figur Pak Abraham ini bisa menghentikan dialog yang alot antara koalisi partai," tuturnya.

Kemudian Faizal pun menyinggung Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Sekjen Hasto Kristiyanto.

Kata Faizal, nama Abraham Samad itu didapatnya dari orang di kubu elite PDIP tersebut.

"Kami mendapatkan informasi yang kuat bahwa Ibu Megawati maupun Hasto memberi sinyal jika nama Pak Abraham Samad dipasangkan, Anies Baswedan-Abraham Samad, PDIP insyaallah akan bergabung dengan kubu partai perubahan," ucapnya.

Lebih lanjut, informasi soal Abraham Samad ini baru ia dapatkan beberapa waktu lalu.

Namun, ia enggan membeberkan sosok siapa yang memberikan informasi soal Abraham Samad itu.

"Makanya saya bilang ditanyakan ke Pak Hasto. Ada tiga hari lalu pembicaraan yang serius di kalangan elit partai PDIP. Saya mempertaruhkan reputasi saya, informasi saya," imbuhnya.

Dengan demikian, ia pun berpandangan jika PDIP nantinya akan bergabung untuk mendukung Anies Baswedan di Pilkada 2024 Jakarta.

"Karena ada kerinduan bagi PDIP untuk tidak memberi ruang kepada Jokowi untuk menitipkan Ahok, maka kemungkinan mereka bergabung ke NasDem, PKS, dan PKB itu sangat besar," pungkasnya.

Sebagai informasi, Abraham Samad lahir pada 27 November 1966, ia seorang pengacara dan aktivis Indonesia yang terpilih pada bulan Desember 2011 sebagai Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk periode 2011–2015.

Partai Negoro pun resmi memberikan dukungan kepada Anies Baswedan, untuk maju di Pilkada 2024 Jakarta.

Halaman
123
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved