Berita Manggarai
Sampah Berserakan di Pasar Inpres Ruteng, Pedagang Sebut Rutin Bayar Retribusi Sampah
Menurut mereka penanganan sampah tidak maksimal. Bak sampah juga hanya ditempatkan pada beberapa titik saja.
Penulis: Robert Ropo | Editor: Oby Lewanmeru
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo
POS-KUPANG.COM, RUTENG-- Memprihatinkan, pasar Inpres Ruteng, di Kelurahan Pitak, Kecamatan Langke Rembong, Kabupaten Manggarai Timur sangat kotor sebab kotoran sampah berserakan.
Pantauan POS-KUPANG.COM, Senin 8 Juli 2024, terlihat di saluran drainase, gang dan lorong-lorong dalam komplek pasar itu berserakan kotoran sampah.
Ada macam-macam jenis sampah yang berserakan seperti plastik, kaleng, gardus, tali rafia, karung, botol minuman ringan, plastik bungkusan dan berbagai jenis sampah non organik lainya. Selain itu juga ada sampah organik seperti sayuran, buah-buahan busuk dan lain sebagainya.
Anton, Sima, Burhanus dan sejumlah pedagang lainya, kepada POS-KUPANG.COM, mengaku kecewa dengan penangan sampah di pasar itu. Padahal sebagai pedagang, meraka secara rutin membayar retribusi sampah pada setiap bulan dengan nominal Rp 13.000.
Menurut mereka penanganan sampah tidak maksimal. Bak sampah juga hanya ditempatkan pada beberapa titik saja.
"Kita kecewa, karena kita rutin bayar retribusi sampah setiap bulan Rp 13 ribu. Sementara sampah terkumpul dan berserakan. Bak sampah juga ditempatkan hanya dibeberapa titik ini sangat kesulitan untuk membuang sampah," ujar Anton diamini pedagang lainya.
Karena itu, mereka berharap kepada Pemda Manggarai melalui Dinas Lingkungan Hidup untuk serius menangani sampah di pasar. (rob)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.