Berita Nasional
Wartawan Senior Mantan Pemred Tribun Jabar Yusran Pare Tutup Usia
Yusran Pare yang kelahiran Sumedang, menulis biografi singkatnya sendiri (Otobiografi) dan menjelaskan banyak hal, terutama pengalamannya di dunia jur
Bungsu, laki, Andika Megaswara, lahir 15 November 1996.
Baca juga: Ratusan Warga Ikuti Charity Walk dan Run 2023 BKKBN dan Tribun Jabar
Saya mulai belajar menulis tahun 1979 di Bandung Pos, dan hingga kini masih belajar di Tribun Jabar.
Ilmu menulis, saya juga serap dari Mandala yang digandeng manajemen KOMPAS-Gramedia ( 1988/89 ).
Lalu melanjutkan pendidikan di Bernas ( 90/93 ), Sriwijaya Post ( 93/95 ), Sempat singgah ke Banjarmasin Post sebelum belajar di “keuskupan” Pos Kupang ( 95/96 ) di bawah bimbingan Pater Damyan Godho, dan Romo Dion DBP.
Kembali ke Bernas ( 96/98 ) untuk melanjutkan pelajaran, kemudian ke Banjarmasin Post lagi sampai kembali ke Bandung pada tahun 2000.
Bersekolah di Metro Bandung yang kemudian bermetamorfosis jadi Tribun Jabar, kemudian belajar kepada guru besar Febby Mahendra Putra SH, di Tribun Batam (05 dan 06).
Sejak Maret 2007 diberi tugas belajar di Banjarmasin (lagi), sehingga harus wira-wiri Bandung-Banjarmasin secara berkala. April 2008 di Pontianak, Kalbar.
Di situ ada Ronald Ngantung, guru yang begitu sabar, ramah dan selalu tampak gembira.
Belajar itu ternyata menyenangkan, terutama untuk orang kurang ilmu seperti saya. Maka sampai hari ini saya masih terus belajar membaca dan menulis.
Informasi berpulangnya wartawan senior ini juga disampaikan Pemred Pos Kupang, Dion DB Putra melalui akun facebook Dion Db Putra. "Kami akan selalu mengenang dan merindukanmu. Selamat jalan kakak yang baik hati Yusran Pare. Bahagia kekal di sisiNya,". (*)
Ikuti Berita POS-KUPANG,COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.