TP PKK Kecamatan Musi Gelar Demo Masak Kegiatan PMT di Desa Oelneke Timor Tengah Utara 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dionisius Rebon 

POS-KUPANG. COM, KEFAMENANU - Ketua PKK Kecamatan Musi, Ny. Yasinta Dolvina Olin Bais ,S.E bersama jajaran PKK Kecamatan Musi menggelar kegiatan demo masak Pemberian Makanan Tambahan (PMT) untuk meminimalisir angka stunting.

Kegiatan demo masak ini akan dilaksanakan selama 90 hari di Desa Oelneke, Kecamatan Musi, Kabupaten Timor Tengah Utara, NTT.

Dalam kegiatan demo masak yang berlangsung pada, Rabu, 29 Mei 2024 ini sebanyak 10 orang peserta yang hadir. Peserta ini terdiri dari; PKK desa, kader posyandu, bidan desa, orang tua sasaran dan ibu hamil.

Saat diwawancarai, Ketua PKK Kecamatan Musi, Ny. Yasinta Dolvina Olin Bais ,S.E mengatakan, demo masak ini menghadirkan sejumlah narasumber dari TP PKK Kabupaten TTU dan TP PKK Kecamatan Musi. Demo masak ini digelar dengan sasaran orang tua bayi-balita, kader posyandu dan KPM.

Baca juga: 834 Anggota PPS Resmi Dilantik Ketua KPU Kabupaten Timor Tengah Selatan 

Hal ini bertujuan agar ibu-ibu dari sasaran pemberian PMT ini bisa mengolah bahan makanan yang mengandung nutrisi dan gizi yang baik untuk dikonsumsi oleh anak setiap hari.

Selain demo masak, TP PKK Kecamatan Musi juga melaksanakan kegiatan sosialisasi penurunan angka prevalensi stunting secara khusus 1000 HPK.

Dikatakan Ny. Yasinta, TP PKK Kecamatan Musi juga memberikan sosialisasi dan menciptakan inovasi perihal pemanfaatan pekarangan dengan menanam sayur dan tanaman lain di pekarangan sebagaimana yang gencar disampaikan dalam slogan Amalkan dan Kukuhkan Halaman Asri Teratur Indah dan Nyaman (AKU HATINYA PKK).

"Menanam juga bisa di polibag sekalian bedeng," ucapnya. 

PKK Kecamatan Musi, lanjutnya, akan masif melakukan monitoring kegiatan PMT bagi anak stunting dan ibu hamil berjalan dengan baik dan lancar.

Ia mengakui bahwa, angka stunting di Kecamatan Musi pada penimbangan Bulan Februari perlahan turun. Meskipun demikian, sesuai target nasional dan kabupaten pihaknya bertekad untuk mengawal dan menurunkan angka stunting.

Sementara itu, Kepala Desa Oelneke, Ventidius Hati Anunut mengatakan, demo masak ini dilaksanakan untuk memastikan kandungan gizi makanan untuk ibu hamil dan anak-anak stunting mencukupi.

Kegiatan demo masak ini diselenggarakan dengan menghadirkan narasumber TP PKK Kabupaten, dan TP PKK Kecamatan Musi dan jajaran.

Menurutnya, secara khusus di Desa Oelneke, terdata sebanyak 8 balita dan 6 ibu hamil yang menjadi sasaran program PMT. Alokasi anggaran pemberian PMT ini bersumber dari Dana Desa Oelneke tahun 2024.

Menurutnya, tujuan utama Pemerintah Desa Oelneke melaksanakan kegiatan ini yakni meningkatkan pengetahuan ibu bayi balita stunting dan ibu hamil perihal kandungan gizi yang mencukupi. (*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS