Berita Sumba Timur
Hendak Kabur Saat Ditangkap, Polisi Tembak Pencuri Kain Tenun Adat di Sumba Timur
Kabid Humas Polda NTT, Kombes Pol Ariasandy dikutip dari Kompas.com mengatakan, saat hendak ditangkap, Yanus berusaha kabur
POS-KUPANG.COM, WAINGAPU - Yanus, pelaku pencurian kain adat ditangkap aparat kepolisian Polres Sumba Timur Desa Mata Pyawu, Wewewa Timur, Kabupaten Sumba Barat Daya.
Kabid Humas Polda NTT, Kombes Pol Ariasandy dikutip dari Kompas.com mengatakan, saat hendak ditangkap, Yanus berusaha kabur sehingga aparat kepolisian melepaskan tembakan di bagian kaki.
"Pelaku ini ditangkap kemarin (Kamis 9 Mei), setelah kabur selama tiga bulan lebih," kata Kombes Pol Ariasandy.
Ariasandy menuturkan, kasus itu bermula ketika Yanus mencuri kain tenun adat Sumba di galeri milik Joni Wulang Arung di wilayah Kelurahan Wangga, Kabupaten Sumba Timur, 26 Februari 2024.
Pemilik galeri kemudian melaporkan kejadian itu ke Markas Polres Sumba Timur.
Usai menerima laporan, polisi mendatangi lokasi kejadian, olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa sejumlah saksi.
Dari keterangan saksi, mengarah kepada Yanus sebagai pelaku. Yanus melarikan diri ke Sumba Barat Daya, yang berjarak ratusan kilometer dari Sumba Timur, usai mencuri.
Beberapa bulan kemudian, polisi mendapat informasi Yanus ada di Kabupaten Sumba Barat Daya.
Aparat Resmob Polres Sumba Timur lalu berkoordinasi dengan aparat Kepolisian Sektor (Polsek) Wewewa Timur, Polres Sumba Barat Daya, serta Polres Sumba Barat.
Baca juga: Mengaku Beli Sepeda Motor Rp 4 Juta, Warga Sumba Timur Jadi Penadah Barang Curian
Saat tim gabungan masuk ke rumah tempat persembunyiannya, Yanus mencoba melarikan diri melalui jendela rumah.
Polisi langsung mengeluarkan tembakan peringatan sambil memberi imbauan agar pelaku Yanus berhenti dan menyerahkan diri.
"Namun pelaku tidak mengindahkan imbauan tersebut, sambil melakukan pengejaran Resmob Polres Sumba Timur melakukan tindakan tegas terukur, mengenai bagian kaki kiri sehingga menyebabkan pelaku langsung jatuh ke tanah," kata Ariasandy.
Setelah dilumpuhkan, pelaku dibawa ke Polres Sumba Barat untuk diinterogasi. Pelaku juga dibawa ke Rumah Sakit Lende Moripa untuk diberikan perawatan medis.
“Pelaku Yanus juga merupakan resedivis curanmor dan pencurian lainnya yang kasusnya sudah pernah ditangani Polres Sumba Timur," pungkas dia. (*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS
Artikel ini telah tayang di Kompas.com
pencurian
kain tenun
Polres Sumba Timur
Kabupaten Sumba Barat Daya
Polda NTT
Kabupaten Sumba Timur
POS-KUPANG.COM
Samsat Sumba Timur Raih Prestasi Spektakuler, Terjadi Peningkatan Realisasi Penerimaan PKB 2024 |
![]() |
---|
Jalan Nasional Trans Sumba Hutan Tanadaru Tertimbun Longsor, Pengendara Diminta Waspada |
![]() |
---|
Warga Binaan Lapas Waingapu Terima Remisi Khusus Natal |
![]() |
---|
Kapolres Sumba Timur Imbau Masyarakat Rayakan Natal dan Tahun Baru Lakukan Hal Positif |
![]() |
---|
Kapolres Sumba Timur AKBP E Jacky T Umbu Kaledi Imbau Masyarakat Rayakan Nataru Lakukan Hal Positif |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.