Berita Flores Timur
Ternak Babi di Larantuka Mati Mendadak, Diduga Terserang Virus ASF
Laporan sejumlah ternak babi mati mendadak itu terjadi di Kelurahan Balela dan Pohon Sirih, Kecamatan Larantuka, sejak satu minggu lalu.
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Paul Kabelen
POS-KUPANG.COM, LARANTUKA - Warga dan peternak Kabupaten Flores Timur, NTT, kembali gusar dengan laporan ternak babi mati mendadak yang diduga terserang virus African Swine Faver (ASF) atau demam babi frika.
Laporan sejumlah ternak babi mati mendadak itu terjadi di Kelurahan Balela dan Pohon Sirih, Kecamatan Larantuka, sejak satu minggu lalu.
Lurah Balela, Yones Ekaputra Lamuri, Senin, 29 April 2024, mengatakan saat ini dokter hewan sedang melakukan pemeriksaan ternak babi yang sakit-sakitan dan mati mendadak itu.
"Ada beberapa babi yang mati di Balela bagian atas. Saya ada minta dokter untuk cek dan sekarang sedang menunggu laporannya," katanya kepada wartawan.
Yones masih menghimpun data ternak yang mati dan sakit-sakitan. Menurutnya, beberapa warga mulai menyembelih ternak babi yang terindikasi sakit.
"Sekitar dua atau tiga ekor. Cuman mereka (warga) tidak lapor resmi ke Kelurahan, kita dapat info babi mati," katanya.
POS-KUPANG.COM masih menghubungi dokter hewan pada Dinas Perkebunan dan Peternakan Flores Timur terkait pemeriksaan awal terhadap tetnak mati mendadak itu. (*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS
Jenazah di Flores Timur Dijemput Keluarga, Korban Sakit Mental Usai Pulang Merantau |
![]() |
---|
Polisi Selidiki Praktek Jual-Beli Bantuan Bencana Lewotobi di Desa Ile Gerong |
![]() |
---|
Pernyataan Maksimus Masan Kian,Tidak Maju sebagai Ketua PGRI Flotim Ditolak Semua Ketua Cabang |
![]() |
---|
Kepala Dinas PMD Flores Timur, Paulus Petala Kaha Sebut Realisasi Dana Desa Capai 100 Persen |
![]() |
---|
Diduga Mabuk Miras, Pria di Flores Timur Tewas Usai Tabrak Deker |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.