Renungan Harian Kristen
Renungan Harian Kristen Jumat 29 Maret 2024, Penderitaan dan Kematian
Kitalah manusia berdosa itu, yang seharusnya menanggung hukuman dan kitalah manusia yang tetap dikasihi Allah walaupun kita berdosa.
Satu-satunya Jalan Keselamatan Yesus tahu, bahwa segala sesuatu telah selesai. ~ayat 28
POS-KUPANG.COM,KUPANG - Renungan Harian Kristen Jumat 29 Maret 2024, Penderitaan dan Kematian, merujuk pada Kitab Yohanes 19:28-42.
Artikel ini dikutip dari buku Renungan Harian Suluh Injil, Ratapan dan Pengharapan yang diterbitkan Gereja Masehi Injili di Timor ( GMIT ).
POS-KUPANG.COM telah mendapat izin dari anggota Tim Penyusun Renungan Harian Suluh Injil edisi Maret 2024.
Simak selengkapnya Renungan Harian Kristen berikut ini:
“Sudah Selesai” merupakan ucapan Yesus yang keenam saat Ia di salib. Kata “selesai” (Yunani: tetelestai) memiliki makna “tujuan”, suatu tahapan terakhir atau tahap final dari suatu proses panjang.
Baca juga: Renungan Harian Kristen Kamis 28 Maret 2024, Minggu Palmarum: Kamis Pembasuhan
Ketika Yesus berkata “sudah selesai”, Ia menyatakan bahwa tujuan kedatangan-Nya ke dunia sudah tercapai. Di salib itulah, jalan untuk mencapai tujuan kedatangan Yesus yaitu menanggung hukuman dan memenuhi rasa keadilan Allah tercapai.
Dan atas kayu di salib itulah, Yesus mencapai tujuan-Nya dan berkata sudah selesai. Di salib, Yesus menyelesaikan tujuan perutusan-Nya. Yesus memenuhi vonis hukuman yang adil atas manusia sesuai kehendak Allah.
Yesus memenuhi penyataan kasih dari Allah kepada manusia. Keadilan dan kasih menjadi satu di dalam diri Yesus. Hanya manusia sejati yang sanggup taat kepada Allah sampai mati; hanya Allah sejati yang sanggup menyatakan cinta kasih kepada manusia berdosa sampai mati. Dia adalah Yesus Kristus, sanf manusia sejati dan Allah sejati.
Kitalah manusia berdosa itu, yang seharusnya menanggung hukuman dan kitalah manusia yang tetap dikasihi Allah walaupun kita berdosa.
Baca juga: Renungan Harian Kristen Rabu 27 Maret 2024, Minggu Palmarum: Rabu Pengkhianatan
LANGKAH IMAN.
Apa yang Allah inginkan dari kita? Ia ingin kita bersyukur untuk semua yang telah Yesus Kristus selesaikan bagi kita.
Kita tidak mampu menyelesaikan, tetapi Yesus sudah melakukannya bagi kita. Hari ini, apapun yang kita alami dalam hidup, entah baik, entah buruk, tetaplah berkata “sudah selesai”. Selalu berdoa dan ingatkan diri sendiri, Tuhan sudah menyelesaikan bagian terburuk dalam hidup saya.
Oleh karena itu, jika ada pengalaman buruk, itu adalah ujian iman, agar saya tetap mengingat pengorbanan Yesus dan bersyukur kepada Yesus yang sudah menyelesaikan segala sesuatu bagi kita. Amin! (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.