UKAW Kupang
Wisuda ke-67 UKAW Kupang, Rektor Ingatkan Pentingnya Integritas Kesarjanaan
Dia menegaskan, kemajuan bangsa Indonesia membutuhkan kemajuan dan penguasaan pengetahuan para sarjana.
Penulis: Elisabeth Eklesia Mei | Editor: Oby Lewanmeru
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Eklesia Mei
POS-KUPANG.COM, KUPANG- Dalam Rapat Terbuka Senat Universitas Kristen Artha Wacana atau UKAW Kupang dalam rangka wisuda Sarjana ke-67, Rektor UKAW, Prof. Dr. Ir. Godlief Neonufa, MT., SCL mengingatkan pentingnya integritas kesarjanaan.
Upacara wisuda periode Maret 2024 itu berlangsung di Gedung Olah Raga (GOR) Oepoi Kupang, Selasa 26 Maret 2024.
"Kita semua percaya dan berharap, bahwa para sarjana dapat berperan bukan saja sebagai agent of knowledge melainkan juga sebagai agent of morality," ujar Prof. Godlief.
Menurutnya, tanpa moralitas, penguasaan pengetahuan menjadi sesuatu yang kurang berguna bagi kehidupan.
Atas dasar itu, kata dia, penting bahwa seorang sarjana berupaya terus-menerus untuk mengembangkan dan memperkuat perilaku kesarjanaan, sehingga membentuk integritas kesarjanaan.
Baca juga: 442 Mahasiswa UKAW Kupang Diwisuda di GOR Oepoi Kupang
Dia menyebut, setidaknya ada dua hal yang dapat dilakukan untuk tujuan tersebut. Pertama, perlu menyadari bahwa kita memiliki partial ignorance atau kurangnya pengetahuan
"Hal ini agar tidak menimbulkan dampak yang buruk, kita perlu selalu bersikap terbuka terhadap pengetahuan yang baru, terbuka untuk berdialog dengan orang-orang yang memiliki pengetahuan ataupun pengalaman yang berbeda," ungkapnya.
"Kita perlu menghargai keanekaragaman dalam bidang akademik, dan keanekaragaman dalam bidang profesi, termasuk menghargai orang awam," tambahnya.
Poin kedua, kata dia, perlu senantiasa meningkatkan dan mengasah kepedulian.
"Kita perlu untuk mengantisipasi konsekuensi-konsekuensi dari keputusan dan perbuatan kita, dan berkomitmen untuk mencegah terjadinya dampak yang tidak diinginkan dari perbuatan tersebut," ujarnya.
Dia mengatakan, dua langkah tersebut akan membantu untuk memperkuat integritas kesarjanaan.
"Menyongsong Indonesia Emas di tahun 2045, saya percaya bahwa para sarjana mengemban peranan yang kunci, apakah di bidang sosial keagamaan, ekonomi dan inovasi, penegakan hukum, Teknologi pertanian dan perikanan, maupun ekologi," ungkapnya.
Baca juga: Syukuran Wisuda ke-67, Rektor UKAW: Syukuran sebagai Momen Istimewa Berikan Apresiasi
Dia menegaskan, kemajuan bangsa Indonesia membutuhkan kemajuan dan penguasaan pengetahuan para sarjana.
"Ini harapan kita bersama. Saya percaya harapan ini akan terwujud jika para sarjana semakin memiliki integritas kesarjanaan yang kuat," ujarnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.