Petani Alor Terseret Banjir

BREAKING NEWS : Petani di Alor Terseret Arus Sungai, Tim SAR Gabungan Lakukan Pencarian

Korban diketahui pergi sejak tanggal 11 Maret 2024, namun hingga pukul 16.00 wita korban tak kunjung pulang ke rumah.

|
Penulis: Rosalia Andrela | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/HO-POS SAR ALOR
Tim SAR Gabungan dari Pos SAR Alor bersama masyarakat sedang melakukan pencarian korban hilang di sungai Siboil, Desa Waisika, Kecamatan Alor Timur Laut. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Rosalia Andrela

POS-KUPANG.COM, KALABAHI - Seorang Petani bernama Ledrik Asamau (68) tahun hilang terseret arus sungai Siboil, Desa Waisika, Kecamatan Alor Timur Laut.

Kepala Basarnas Maumere, Supriyanto Ridwan mengatakan usai mendapat laporan kehilangan dari Kepala Desa pihaknya langsung mengerahkan tim SAR Gabungan dari Pos SAR Alor.

“Kejadian bermula saat korban hendak pulang dari sawah dan melintasi Sungai Siboil dimana sungai tersebut sedang banjir. Hingga malam hari korban tak kunjung kembali, pihak keluarga melaporkan kejadian tersebut ke Kepala Desa dan langsung menghubungi Pos SAR Alor guna melakukan upaya pencarian korban di sekitar Sungai Siboil," ungkapnya Selasa, 12 Maret 2024.

Korban diketahui pergi sejak tanggal 11 Maret 2024, namun hingga pukul 16.00 wita korban tak kunjung pulang ke rumah.

Baca juga: Hasil Suara Nol, KPU NTT Tunda Pleno Kabupaten Alor

“Kami langsung mengerahkan Tim SAR Gabungan menuju lokasi kejadian dengan membawa Rubber Boat serta perlengkapan SAR Air dan Mountenering, estimasi Tim tiba pada Pukul 11.20 Wita dan akan langsung melakukan pencarian korban bersama masyarakat sekitar hingga pukul 18.00 Wita,” imbuhnya.

Hingga kini Tim SAR Gabungan, keluarga dan warga sekitar terus melakukan pencarian. (cr19).

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS


 

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved