Berita NTT
Waspada Cuaca Ekstrem, Kalak BPBD NTT Imbau Masyarakat Terus Pantau Informasi BMKG
Ambros menyebut, sejauh ini, BPBD Provinsi NTT belum menerima laporan terkait adanya korban atau peristiwa luar biasa dari masyarakat.
Penulis: Elisabeth Eklesia Mei | Editor: Oby Lewanmeru
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Eklesia Mei
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Waspada terhadap dampak cuaca ekstrem terutama hujan lebat di wilayah NTT, Kepala Pelaksana atau Kalak Badan Penanggulngan Bencana Daerah (BPBD) NTT, Ambrosius Kodo mengimbau masyarakat untuk terus memantau informasi yang dikeluarkan oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Kepada POS-KUPANG.COM, Rabu 24 Januari 2024, Ambrosius Kodo mengatakan, BPBD NTT terus mengimbau masyarakat melalui imbauan Si Aga jika terjadi potensi cuaca ekstrem yang dikeluarkan oleh BMKG.
"Kita diingatkan untuk terus pantau info cuaca dari BMKG. Mari bersama tingkatkan kewaspadaan agar selalu siap menghadapi potensi banjir dan longsor," ujar Ambros
Ambros menyebut, sejauh ini, BPBD Provinsi NTT belum menerima laporan terkait adanya korban atau peristiwa luar biasa dari masyarakat.
Namun, lanjut Ambros, BPBD terus mengingatkan masyarakat agar tetap waspada dengan cuaca ekstrem.
Baca juga: BPBD NTT Siapkan 12 Ton Beras Penyangga Untuk Antisipasi El Nino
"Jika hujan deras lebih dari satu jam dan pandangan hanya 30 meter, segera mengungsi dari lereng sungai ke tempat yang aman," pesannya.
Diketahui, berdasarkan rilis yang dikeluarkan oleh BMKG terkait kewaspadaan cuaca ekstrem di NTT pada 23-28 Januari 2024, mengingatkan masyarakat untuk waspadai potensi cuaca ekstrem di wilayah Provinsi Nusa Tengggara Timur yang dapat mengakibatkan terjadinya bencana hidrometeorologi (hujan lebat, banjir, banjir bandang, tanah longsor, angin kencang dan puting beliung).
Cuaca ekstrem itu terjadi di wilayah Kabupaten Manggarai Barat, Manggarai, Manggarai Timur, Ngada, Nagekeo, Ende, Sikka, Flores Timur, Lembata, Alor, Belu, TTU, Malaka, Kupang, Kota Kupang, Rote Ndao, Sabu, Sumba Timur, Sumba Tengah, Sumba Barat dan Kabupaten Sumba Barat. (cr20)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.