Polisi Ungkap Motif Bocah Perempuan yang Tenggelam di Mata Air Oenggaehu Rote Ndao

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Mario Giovani Teti

POS-KUPANG.COM, BA'A - Bocah perempuan yang tenggelam saat mandi di Mata Air Oenggaehu pada Selasa, 16 Januari 2024 pagi sekitar pukul 10.00 Wita, adalah warga RT 008/RW 004, Dusun Oetefu 1, Desa Oetefu, Kecamatan Rote Barat Daya, Kabupaten Rote Ndao.

Korban atas nama Igranita GA Adu (7) tenggelam sebab tak bisa berenang, karena debit airnya lebih tinggi.

Diketahui, sebelumnya kejadian tersebut, kawasan itu diguyur hujan deras, sehingga volume air di lokasi mata air bertambah tinggi dari sebelumnya. Kondisi  airnya keruh, selain dasarnya dipenuhi lumpur.

Kasi Humas Polres Rote Ndao Aiptu Anam Nurcahyo membeberkan identitas orang tua korban.

Ayah korban bernama Yosep Adu (54). Sementara ibu korban bernama Ribka Messah berusia 45 tahun.

Baca juga: BREAKING NEWS: Bocah Perempuan Tenggelam di Mata Air Oenggaehu Rote Ndao

Orang tua korban sampai dengan saat ini belum bisa dimintai keterangan terkait dengan kematian korban. 

Awal mula kejadian, kata Anam, pada Selasa, 16 Januari 2024, sekitar pukul 10.00 Wita, korban bersama  kawan-kawannya sebanyak 3 orang pergi ke lokasi kubangan mata air Oenggaehu dengan maksud untuk mandi.

Sesampainya di lokasi, korban bersama kawannya yang bernama Cindy Nalle langsung mandi di lokasi mata air tersebut.

Sedangkan, kedua orang temannya menunggu di pinggir lokasi mata air. Pada saat mandi, kawan korban, Cindy melempar sebatang kayu ke tengah lokasi mata air dan menyuruh korban untuk mengambilnya, kemudian korban menuju ke tengah lokasi mata air untuk mengambil kayu, namun pada saat korban ingin mengambil kayu tersebut, korban langsung tenggelam. (rio)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS