Serangga Raksasa Pulau Timor
Remaja di NTT Temukan Serangga Raksasa Spesies Baru dari Pulau Timor
Serangga ranting "raksasa" itu ditemukan Davis sekitar Maret 2021. Saat itu, sang ayah mengajak Davis ke pepohonan jambu air di Desa Oemasi, Kupang.
POS-KUPANG.COM, Kupang - Remaja asal Nusa Tenggara Timur (NTT), Davis Marthin Damaledo dan Garda Bagus Damastra menemukan spesies baru dari Nesiophasma, jenis serangga ranting raksasa di Pulau Timor.
Serangga ranting "raksasa" itu ditemukan Davis sekitar Maret 2021. Saat itu, sang ayah mengajak Davis ke pepohonan jambu air di Desa Oemasi, Kabupaten Kupang.
Pada salah satu pohon, Davis menemukan serangga berukuran 20 cm yang belum diketahui jenisnya saat itu. Saat penemuana itu, Davis baru saja duduk di bangku SMA Negeri 5 Kupang. Dinukil dari Betahita.id, hobi mengumpulkan serangga sudah digeluti David sejak masih kecil.
Baca juga: WALHI NTT Sebut Mgr Vincentius Sensi Potokota Sosok Peduli Lingkungan
Baca juga: Kadis Lingkungan Hidup Tegaskan Warga Jangan Tambang Pasir di Pantai Selatan Sumba Barat
Davis saat itu membawa pulang serangga yang belum dapat diidentifikasinya itu. Temannya yang juga penggemar serangga, Garda Bagus Damastra, turut membantu mengidentifikasi serangga ini. Pada saat itu, hanya berhasil diketahui bahwa jenisnya adalah Nesiophasma.
Garda lantas menghubungi peneliti serangga asal Kanada, Frank H. Hennemann. Serangga Nesiophasma tersebut dibiarkan menetas di rumah Davis, lalu induknya yang sudah mati dikirim untuk diteliti lebih lanjut.
Hasil identifikasi oleh ahli tersebut menemukan bahwa serangga ranting yang ditemukan Davis merupakan spesies baru. Hal ini terlihat dari ciri yang mencolok, yaitu garis merah di sepanjang toraks–bagian tubuh yang terletak antara kepala dan perut.
Davis dan Garda kemudian terlibat dalam penelitian, dan namanya tercantum sebagai penulis publikasi spesies baru yang diberi nama Nesiophasma Sobesonbaaii. Nama Sobesonbaaii sendiri diambil dari pahlawan nasional asal NTT, Sobe Sonbai III.
Publikasi berjudul Nesiophasma sobesonbaaii n. sp. –a new giant stick insect from the island Timor, Indonesia (Insecta: Phasmatodea) itu terbit pada Maret 2023, dua tahun setelah Davis menemukannya di kebun jambu biji.
Davis yang saat itu masih duduk di kelas 3 SMA 5 Kupang, berada dalam jajaran penulis publikasi ilmiah bersama tiga nama peneliti luar negeri, yaitu Hennemann, Royce T. Cumming, dan Stéphane Le Tirant.
Berdasarkan rangkuman Wikipedia, Nesiophasma adalah genus serangga tongkat yang sangat besar dalam ordo Phasmatodea dan suku Stephanacridini.
Genus ini terdapat di Wallacea sebelah barat Garis Weber: Sulawesi, Pulau Peleng, Pulau Selayar, Pulau Kalaotoa, Pulau Sanana, Pulau Romang, Pulau Timor, Pulau Sangihe dan Kepulauan Talaud. (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.