Lewotobi Erupsi

Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi, Tinggi Kolom Abu Capai 1.500 Meter 

Berdasarkan hasil press release Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Jakarta, tinggi kolom abu teramati sekitar 1000 -1500 meter di atas

|
Editor: Eflin Rote
POS-KUPANG.COM/HO.PUSDALOPS PROVINSI NTT
ERUPSI - Gunung Lewotobi laki-laki kembali mengalami erupsi di Desa Pululera, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur pada Sabtu (23/12) pukul 17.14 wita. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Albert Aquinaldo

POS-KUPANG.COM, MAUMERE - Gunung Lewotobi laki-laki kembali mengalami erupsi di Desa Pululera, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur pada Sabtu (23/12) pukul 17.14 WITA. 

Berdasarkan hasil press release Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Jakarta, tinggi kolom abu teramati sekitar 1.000 -1.500 meter di atas puncak atau 2584 meter di atas permukaan laut.

Kolom erupsi teramati bewarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah utara. Erupsi ini terekam pada seismograf dengan amplitudo maksimum 40 mm dan durasi kurang lebih 24 menit. 

Baca juga: Gunung Lewotobi Erupsi, Warga Flores Timur Butuh Masker

Data kegempaan menunjukkan adanya peningkatan sebelum terjadi erupsi. Tercatat gempa vulkanik dalam (VA) terekam sebanyak 38 kali dan vulkanik dangkal (VB) terekam 5 kali pada periode 17-23 Desember 2023.

Hasil pengamatan dan analisis data visual maupun instrumental hingga pukul 08.45 Wita pagi, tingkat aktivitas gunung Lewotobi laki-laki masih tetap pada level II atau waspada. 

Sehubungan dengan tingkat aktivitas tersebut maka dihimbau kepada warga masyarakat dan pengunjung  atau wisatawan untuk tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 2 km dari pusat gunung Lewotobi laki-laki. 

Masyarakat diharapkan agar tetap tenang dan mengikuti arahan pemerintah daerah setempat serta tidak mudah mempercayai isu-isu yang tidak jelas sumbernya atau berita hoax.

Baca juga: Gunung Lewotobi Erupsi, Ibu Hamil Dievakuasi ke Maumere 

Dikutip dari laman resmi Pusdalops Provinsi NTT, menyikapi erupsi Gunung Lewotobi laki-laki di Desa Pululera, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur pada Sabtu (23/12) pukul 17.14 wita, Gubernur Nusa Tenggara Timur Ayodhia G. L. Kalake, SH, MDC telah mengarahkan untuk terus memantau kondisi lapangan. 

Menindaklanjuti arahan Gubernur, Kepala Pelaksana BPBD Provinsi NTT Ambrosius Kodo, S.Sos, MM telah berkoordinasi dengan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Flores Timur, yang saat ini sedang menuju lokasi kejadian.

Dalam upaya penanggulangan, BPBD Provinsi NTT akan mengirimkan dukungan berupa masker untuk warga di lokasi erupsi. Gubernur menegaskan pentingnya koordinasi antar instansi dan kewaspadaan masyarakat dalam menghadapi situasi ini. Informasi lebih lanjut akan terus diperbarui seiring dengan perkembangan situasi di lapangan. 

Warga diimbau untuk tetap tenang dan mengikuti arahan resmi dari pihak berwenang setempat. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved