Berita Timor Tengah Selatan

BPBD Timor Tengah Selatan Lakukan Pembersihan Saluran Air di Kawasan Hutan Jati Batu Putih

Ruas jalan tersebut kata Yeri merupakan jalan negara, sehingga untuk penanganan jangka panjang menjadi tanggung jawab pihak Provinsi. 

Penulis: Adrianus Dini | Editor: Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/ADRIANUS DINI
HUTAN JATI - Tampak BPBD Timor Tengah Selatan saat melakukan pembersihan saluran air di hutan jati Kecamatan Batu Putih, Rabu, 13 Desember 2023. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Adrianus Dini

POS-KUPANG.COM, SOE - Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) melaksanakan tanggap darurat pembersihan saluran air yang berada di kawasan hutan jati, Kecamatan Batu Putih, Rabu, 13 Desember 2023.

Pembersihan saluran air ini dilakukan BPBD TTS setelah beberapa waktu lalu terjadi genangan air layaknya banjir di badan jalan negara kawasan hutan jati kecamatan Batu Putih. Kondisi tersebut sempat mengakibatkan terhambatnya arus lalu lintas.

Kepala BPBD TTS, Yeri Nakamnanu menjelaskan hari ini merupakan hari kedua pihaknya melakukan pembersihan saluran air tersebut.

Baca juga: Dinas Pendidikan TTS Gandeng BPMP Provinsi NTT Sosialisasikan Sistem Informasi Pengadaan Sekolah

"Hari ini merupakan hari kedua kita laksanakan pembersihan di saluran air kawasan jati kecamatan Batu Putih," ungkapnya.

Dia mejelaskan, kondisi saluran air yang sudah tertutup lumpur menyebabkan genangan air saat hujan lebat. Genangan air tersebut menutupi jalan negara di kawasan hutan jati kecamatan Batu Putih. Dikatakan pula ke depan saluran tersebut lebih diperluas dan diperdalam lagi sehingga 

"Ada penyumbatan saluran air, sehingga air menggenangi badan jalan. Posisi saluran air itu berada di ruas jalan negara, sehingga hal itu menjadi tanggung jawab dinas terkait baik di Provinsi juga di Kabupaten," ujarnya. 

Baca juga: Kolaborasi dengan Forkopimda dan Masyarakat, Kodim 1621/TTS Bersihkan Sampah di Pasar Inpres SoE

Dia menyebut menyikapi kondisi jalan yang terendam air pihaknya melakukan kegiatan tanggap darurat. 

"Kebetulan letak saluran itu berada di wilayat Kabupaten Timor Tengah Selatan dan belum ditangani, sehingga kita dari BPBD TTS melakukan kegiatan tanggap darurat," tandasnya.

Tindakan tersebut kata Yeri, bertujuan untuk memperlancar arus lalu lintas dan juga untuk menghindari terjadinya kecelakaan karena kondisi jalan yang licin.

"Pembersihan saluran tersebut kita laksanakan sejak kemarin. Hari ini kita lanjutkan lagi. Kita kerja sesuai dengan kondisi di lapangan hingga kondisi jalan menjadi aman bagi pengguna jalan. Tanggap darurat ini kita laksanakan agar memudahkan pengguna jalan atau masyarakat saat melintasi jalan," katanya. 

Ruas jalan tersebut kata Yeri merupakan jalan negara, sehingga untuk penanganan jangka panjang menjadi tanggung jawab pihak Provinsi. 

Baca juga: Cegah Kasus Rabies, Dinas Peternakan NTT Vaksin 38 Ribu Hewan di TTS

"Untuk perbaikan secara permanen, nanti menjadi tanggung jawab teman-teman di Provinsi. Tentunya nanti dari Provinsi juga akan berkoordinasi dengan teman-teman dinas terkait di Kabupaten," jelasnya. 

Setelah 2 hari melaksanakan pembersihan saluran air tersebut kata Yeri, tidak ada hambatan besar yang dihadapi pihaknya.

"Sejauh dilakukan pembersihan ini, arus lalu lintasnya lancar-lancar saja. Hanya saja bagi teman-teman di lapangan, mereka menghadapi sedikit hambatan karena posisi saluran itu berada di kemiringan, sehingga agak menyulitkan alat berat. Namun, kami tetap berupaya untuk bereskan kondisi itu. Kita targetkan hari ini atau besok sudah selesai," tuturnya. 

Pantauan Pos Kupang, material pasir dan batu yang sempat menutupi badan jalan negara di kawasan hutan jati kecamatan Batu Putih akibat luapan air beberapa hari sebelumnya perlahan-lahan disingkirkan dan ditata kembali.Arus lalu lintas di jalur ini terpantau lancar. (din)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved