Berita NTT

Hari Bhakti PU Ke- 78, Kisahkan Kembali Perjuangan Heroik 7 Pegawai PU Pertahankan Gedung Sate

Dalam pertempuran itu, 7 orang pegawai PU gugur dan jenazah mereka tidak ditemukan sampai sekarang.

POS-KUPANG.COM/RYAN TAPEHEN
HARI BhAKTI - Suasana Perayaan Hari Bhakti PU ke 78 tingkat Provinsi NTT berpusat di kantor BPJN NTT Desa Tanah Merah Kecamatan Kupang Tengah Kabupaten Kupang, Senin 4 Desember 2023 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Tapehen

POS-KUPANG.COM, OELAMASI - Perayaan Hari Bhakti PU ke-78 tingkat Provinsi NTT berpusat di Kantor BPJN NTT Desa Tanah Merah Kecamatan Kupang Tengah Kabupaten Kupang, Senin 4 Desember 2023

Peringatan hari bhakti PU ini ditandai dengan upacara yang dipimpimpin oleh Sekda Provinsi NTT Kosmas Lana. Sekda NTT tampil dengan jas tenun dari Sumba.

Upacara dimulai tepat pukul 08.00 Wita dan semua tamu undangan yang hadir kompak mengenakan pakaian adat atau pakaian dengan bahas dasar tenunan daerah.

Hari Bakti Pekerjaan Umum (PU) sendiri diperingati setiap tanggal 3 Desember setiap tahunnya untuk memperingati sejarah peristiwa 3 Desember 1945.

Pada upacara ini juga dikisahkan kembali pertempuran yang terjadi pada tanggal 3 Desember 1945 di Gedung Departement Van Verkeer En Waterstaat yang sekarang dikenal sebagai Gedung Sate Bandung.

Baca juga: BPJN NTT: Jalan Sabuk Merah Perbatasan Malaka - Timor Leste Segera Diperbaiki 

Hari itu sekitar pukul 11.00 WIB, pasukan tentara sekutu (NICA) dengan persenjataan lengkap dan modern mengepung Gedung Sate yang saat itu dijaga dan dipertahankan oleh 21 orang petugas dari Gerakan Pemuda Pekerjaan Umum.

Walaupun demikian, petugas yang mempertahankan Gedung Sate tersebut tak mau menyerah begitu saja. Mereka melakukan perlawanan mati-matian dengan segala kekuatan yang dimiliki untuk mempertahankan kantor itu.

Pertempuran di Gedung Sate yang dahsyat dan tidak seimbang tersebut berakhir pada pukul 14.00 WIB.

Dalam pertempuran itu, 7 orang pegawai PU gugur dan jenazah mereka tidak ditemukan sampai sekarang.

Tujuh pegawai PU yang gugur dalam peristiwa itu adalah Didi Hardianto Kamarga, Muchtaruddin, Soehodo, Rio Soesilo, Soebengat, Ranu, dan Soerjono. Nama mereka kemudian dikenang sebagai Pahlawan Sapta Taruna.

Baca juga: Jalan Alternatif Longsor Takari Yang Dibuat BPJN NTT Baru 260 Meter

Menteri PUPR Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam sambutannya yang dibacakan Sekda NTT mengungkapkan tema perayaan Hari Bhakti PU ke 78 adalah Sigap Membangun Negeri.

"Pada kesempatan ini saya mengajak kita semua mengheningkan cipta bagi 7 pahlawan yang berjuang mempertahankan gedung Sate," ujarnya.

Apresiasi juga disampaikan kepada seluruh insan PUPR yang sudah bekerja keras dan memberikan dedikasi tinggi dengan kekompakan menyelesaikan tugas pembangunan infrastuktur baik ekonomi dan sosial bagi masyarakat

Pada tahun 2023 ini dirinya memaparkan kinerja kementerian PUPR yang sudah berhasil mendukung penyelenggaraan event internasional seperti KTT Asen,  KTT Asia, Renovasi TMMMI 5 Indonesia Indah, pegelaran VIBA 2023 di GBK, serta penyelenggaraan Piala dunia U-17 2023 di DKI Jakarta, Jawa Tengah, dan di Jawa Timur.

Baca juga: BPJN NTT Siapkan Dua Opsi Jalur Alternatif Untuk Akses Transportasi

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved