Berita Sumba Timur
502 Kenshi Rebut Piala Bupati Sumba Timur Kejuaraan Shorinji Kempo
Kelas yang dipertandingkan tergantung pada usia dan berat badan sehingga kenshi yang telah berusia 13 tahun ke atas
Penulis: Mutiara Christin Melany | Editor: Rosalina Woso
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Christin Malehere
POS-KUPANG.COM, WAINGAPU - Sebanyak 502 Kenshi bertanding memperebutkan Piala Bergilir Bupati Sumba Timur (Bupati Cup) yang berlangsung di GOR Futsal Bank NTT Cabang Waingapu, Jumat 18 November 2023 petang.
Adapun peserta Kenshi berasal dari 11 dojo dengan rincian 10 dojo dari Sumba Timur dan 1 dojo asal Kabupaten Sumba Tengah yang akan bertanding selama tiga hari lamanya.
Ketua Umum Pengkab Perkemi Sumba Timur, Simpai Junaidi Bin Garib didampingi Simpai Fritz Landukara, selaku ketua panitia Kejuaraan Bupati Cup Perkemi Sumba Timur, di sela – sela memantau pertandingan kelas randori dan embu mengatakan total 502 orang kenshi ambil bagian dalam even itu.
Tidak hanya dari Sumba Timur juga ada peserta dari Kabupaten Sumba Tengah.
Baca juga: Berita Viral Mahasiswa KKN MBKM Di Kupang Car Free Day Kampanye Jurnalisme Warga dan Berita Hoax
“Total 502 kenshi ikut bertanding mulai hari ini hingga hari minggu nanti. Mereka berasal dari 10 dojo di Sumba Timur dan ada juga 1 dojo yang ambil bagian berasal dari Kabupaten Sumba Tengah,” jelas Junaidi.
“Kelas yang dipertandingkan tergantung pada usia dan berat badan sehingga kenshi yang telah berusia 13 tahun ke atas,” imbuh Fritz
Bupati Sumba Timur Khristofel Praing saat membuka kegiatan tersebut secara resmi.
Bupati Praing meminta kepada para kenshi dan juga panitia Bupati berharap even itu bisa terselenggara dengan baik dan menjunjung tinggi nilai sportifitas serta persaudaraan.
“Senang bisa hadir kembali dihadapan para kenshi yang telah dan siap bertanding dalam kejuaraan ini. Kedepankan semangat persaudaraan dan sportifitas agar even ini benar – benar bisa menghasilkan atlit atau kenshi yang membanggakan keluarga dan tentu harapannya bagi daerah Sumba Timur,” tandas Bupati Khristofel.
Selepas seremonial pembukaan, Bupati Khristofel juga sibuk melayani permintaan foto para kenshi dan juga keluarganya yang hadir untuk memberikan dukungan. Lebih dari 10 kali langkahnya terhenti saat hendak keluar dari GOR menuju mobil dinasnya.
Pasalnya dengan ramah figurr nomer satu di Sumba Timur itu tak kuasa menolak melayani permintaan para kensi baik sendirian maupun berkelompok untuk berfoto bersama ataupun berswafoto. (zee)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.