Berita Belu
Komandan Kodim 1605/Belu Instruksikan Jajaran Koramil, Kerja Bakti Perawatan Sarana Air Bersih
Himbauan ini bertujuan untuk menjaga, merawat, dan mencegah kerusakan pada alat atau material yang sudah terpasang.
Penulis: Agustinus Tanggur | Editor: Rosalina Woso
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Agustinus Tanggur
POS-KUPANG.COM, ATAMBUA - Komandan Kodim 1605/Belu, Letkol Arh Suhardi, ST, memberikan instruksi kepada jajaran Koramil untuk melaksanakan kerja bakti perawatan sarana fasilitas air bersih, khususnya sumur bor dan pompa Hydram yang sudah dipasang di wilayah masing-masing Koramil.
Instruksi ini disampaikan Komandan Kodim 1605/Belu, Letkol Arh Suhardi, ST dalam keterangan persnya yang diterima Pos Kupang. Senin, 13 November 2023.
Dandim Suhardi menyampaikan bahwa keberadaan sumur bor dan pompa Hydram yang telah dibangun oleh TNI dan masyarakat merupakan langkah nyata dalam mengatasi dan memenuhi kebutuhan air bersih bagi masyarakat.
Oleh karena itu, perawatan berkala terhadap sarana fasilitas air bersih menjadi hal yang penting.
Baca juga: Nol Kasus Rabies, Pemerintah Kabupaten Belu Gencar Lakukan Vaksinasi
“Program bantuan sumur bor dan pompa Hydram ini disebar di wilayah masing-masing jajaran Koramil. Jika tidak dijaga dan dirawat dengan baik, pemanfaatan sarana air bersih tersebut otomatis akan kurang maksimal,” ucap Dandim.
Dandim juga menekankan keterlibatan langsung para Danramil dan Babinsa dalam pengelolaan serta pelaksanaan pengecekan di lokasi sumur bor dan pompa hidram. Tujuannya agar sarana fasilitas air bersih berfungsi sebagaimana mestinya.
“Perlu adanya kegiatan kerja bakti secara rutin bersama masyarakat untuk melakukan perbaikan dan perawatan alat peralatan yang sudah dipasang, karena ada beberapa yang tidak berfungsi dengan baik,” tegas Dandim Suhardi.
Dandim juga menyoroti pentingnya peran Babinsa dalam memberikan himbauan kepada warga yang menjadi penerima manfaat dari pompa Hydram dan sumur bor.
Himbauan ini bertujuan untuk menjaga, merawat, dan mencegah kerusakan pada alat atau material yang sudah terpasang.
“Kerjasama antara pemerintah desa dan masyarakat sangat diperlukan. Jika terjadi kerusakan atau kendala pompa Hydram dan sumur bor, segera laporkan ke Babinsa agar dapat diatasi dengan swadaya masyarakat, sehingga manfaatnya dapat dirasakan secara terus-menerus,” pungkas Dandim Suhardi. (cr23)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.