Berita Kota Kupang

Warganet Berharap Hujan Segera Datang untuk Meredam Kabut Asap dari TPA Alak

Buktinya, kabut asap yang sudah melanda wilayah  itu sejak 13 Oktober 2023, hingga kini belum ada upaya mengatasinya

|
Editor: Agustinus Sape
instagram/kupang.now
Tangkapan layar video kabut asap dari kebakaran sampah di TPA Alak menyebar ke mana-mana, termasuk ke pelabuhan laut di sekitarnya. 

raiggewillyams: @nggeok_elimars basong su sama ke d Soe sa ne. Kabut parah sa.

lanivalencia: @_putrybou_ su snd perlu jalan jauh⊃2; le cari kabut.

Bahaya Kabut Asap, Dampak, dan Cara Melindungi Diri

Mengutip kompas.com, kabut asap menjadi sebuah ancaman, terutama kondisi tubuh menjadi tidak sehat. Hal ini karena debu atau partikel halus yang ada di dalam kabut asap mudah terhisap dan mengotori sistem pernapasan.

Selain partikel halus, asap kebakaran juga mengandung zat-zat berbahaya seperti ozon (O3), sulfur dioksida (SO2), karbon monoksida (CO), dan nitrogen oksida (NO2). 

Bahaya yang ditimbulkan dari kabut asap, sebagai berikut:

  • Kabut asap dapat menyebabkan iritasi pada mata, hidung, dan tenggorokan.
  • Kabut asap dapat menyebabkan reaksi alergi, peradangan, dan mungkin juga infeksi.
  • Kabut asap dapat memperburuk penyakit asma dan penyakit paru kronis lain, seperti bronkitis kronik.
  • Kabut asap dapat menyebabkan kemampuan kerja paru berkurang dan menyebabkan seseorang mudah lelah dan mengalami kesulitan bernapas.
  • Kabut asap dapat menyebabkan orang lanjut usia dan anak-anak yang memiliki daya tahan tubuh rendah akan lebih mudah mengalami gangguan kesehatan.
  • Kabut asap dapat mengurangi kemampuan tubuh dalam mengatasi infeksi paru-paru dan saluran pernapasan, sehingga lebih mudah terjadi infeksi.
  • Kabut asap dapat memperburuk penyakit pernapasan yang sudah ada.
  • Kabut asap menyebabkan polusi pada air bersih, tanaman sayuran, buah-buahan, dan makanan yang tidak ditutup.
  • Kabut asap memperburuk kondisi lingkungan sehingga infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) akan mudah terjadi.

Dampak kabut asap

Dikutip dari buku Transboundary Pollution: Evolving Issues of International Law and Policy (2015) oleh S. Jayakumar dan kawan-kawan, beberapa dampak bencana kabut asap, yaitu:

Bahaya bagi kesehatan

Beragam masalah kesehatan timbul akibat bencana kabut asap, seperti sesak napas, penyakit paru-paru, iritasi pada mata, nyeri dada, batuk, dan lain-lain.

Sinar matahari tertutup

Kabut asap yang tebal tentu membuat sinar matahari sulit menembus kawasan yang terdampak. Akibatnya sinar matahari yang dibutuhkan manusia sebagai vitamin D tidak tersalurkan dengan maksimal.

Kualitas udara menurun

Udara yang dihirup makhluk hidup seharusnya tidak berwarna dan berbau. Tetapi karena adanya kabut asap, kualitas udara otomatis menurun karena udara berubah menjadi kekuningan atau menghitam dan beraroma tidak sedap.

Cara melindungi diri dari kabut asap

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved