KKB Papua
Biasa Tepuk Dada Pimpin KKB Papua Serang TNI Polri, Kini Otobius Bidana Mimin Cs Malah Kena Tembak
Ibarat berjalan sampai di batas berlayar sampai di tepian, itulah kisah hidup Otobius Bidana Mimin Komandan Batalyon Kodap 35 Bintang Timur, Pegubin.
Penulis: Frans Krowin | Editor: Frans Krowin
Kita berharap agar kematian lima anggota KKB Papua di Pegunungan Bintang tersebut menjadi akhir dari cerita panjang aksi KKB Papua
selama ini.
Untuk diketahui ada empat insiden mengerikan yang baru saja dilakukan Otobius Bidana Mimin sebelum tubuhnya ditembusi timah
panas pada Sabtu 30 September 2023.
Empat insiden mengerikan itu, yakni pertama, menyerang prajurit TNI Polri saat sedang patroli di wilayah Distrik Serambakon. Dalam
insiden tersebut, satu anggota brimob atas nama Briptu Rudi Agung Ashara gugur terkena tembakan.
Insiden kedua, yakni menembak dua warga sipil, yakni seorang perempuan bernama Regina, berusia 50 tahun dan seorang pria bernama
Yonas, berusia 35 tahun, saat kedua korban itu baru pulang dari rumah duka.
Insiden ketiga, yakni membakar sejumlah kios yang dibangun pemerintah di Pasar Yapimakot, Kampung Yapimakkot, masih di Distrik
Serambakon. Dalam peristiwa tersebut, semua kios di wilayah itu ludes dilahap si jago merah.
Insiden keempat, adalam Otobius Bidana Mimin bersama komplotannya, menembak armada penerbangan Trigana Air yang sedang melintas di
wilayah Distrik Serambakon.
Bahwa dalam tindakan brutal tersebut, pesawat penumpang itu luput dari maut dan tetap terbang hingga tempat tujuan, yakni Bandara
Sentani Jayapura.
Namun dampaknya, adalah selama beberapa hari lamanya, manajemen Trigana Air menghentikan pelayanan penerbangan untuk rute dari dan
ke Oksibil, Ibu Kota Kabupaten Pegunungan Bintang.
Kapolres Pegunungan Bintang, AKBP Dafi Bastoni, SIK, MIK dalam pernyataan resminya menyebutkan bahwa saat ini situasi Pegunungan
Bintang khususnya di Distrik Serambakon dan sekitarnya sudah normal kembali.
Kondisi hidup masyarakat sipil di daerah itu sudah pulih. Semua komponan telah beraktivitas sebagaimana biasanya.
Baca juga: KKB Papua Berduka, Sosok Komandan Lapangan Kodap 35 Bintang Timur Tewas Diterjang Timah Panas
Suasana di pasar-pasar, perkantoran, perbankan, sekolah-sekolah hingga pada tempat pelayanan kesehatan masyarakat, sudah kembali
pulih seperti sedia kala.
Atas keadaan inilah sehingga warga Papua umumnya meminta Kelompok Separatis Teroris itu agar menghentikan semua aksi beringasnya dan bersatu padu dengan pemerintah dan masyarakat untuk sama-sama membangun daerah itu demi mewujudkan kemajuan dan kesejahteraan seperti yang diidam-idamkan. (*)
Ikuti Pos-Kupang.Com di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.