Breaking News

Berita Rote Ndao

Kisah Kapolsek Rote Tengah Terpanggil Jadi Pengajar Sekolah Minggu dan Beri Bantuan Alkitab

Kondisi ini juga menguatkan hatinya untuk terpanggil mengajar anak Sekolah Minggu hingga pelosok.

Penulis: Mario Giovani Teti | Editor: Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/HO
AJAR - Kapolsek Rote Tengah Ipda Charles Rihi Pati saat mengajar anak-anak Sekolah Minggu GMIT Jemaat Imanuel Olalain, Desa Persiapan Daifadin, Kecamatan Rote Tengah, Kabupaten Rote Ndao, Minggu, 24 September 2023. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Mario Giovani Teti

POS-KUPANG.COM, BA'A - Hari Minggu merupakan hari istimewa bagi Kapolsek Rote Tengah IPDA Charles Rihi Pati dan anggota di Pelosok Selatan NKRI Pulau Rote.

Ya, hari yang kebanyakan digunakan untuk berkumpul bersama keluarga, dimanfaatkan Ipda Charles untuk mengajar anak Sekolah Minggu.

Seraya tidak mengenal lelah, Ipda Charles dengan panggilan akrab Komandan PROTECT TERMANU ini malah bersemangat menyambut hari Minggu.

Seperti biasa, Ipda Charles dan anggota memanasi mesin mobil dinas milik mereka sejak pagi. 

Aktivitas ini menandakan jajaran Polsek Rote Tengah bersiap-siap untuk melaksanakan Program Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo yang bertajuk Polri Peduli Budaya Literasi juga dikolaborasikan dengan Program Minggu Kasih yang dirintis Kapolres Rote Ndao AKBP Mardiono.

Baca juga: Jemput Pakai Kuda, Bahoruk hingga Kebelai di Polsek Rote Tengah, Kapolres: Rote Kental dengan Budaya

Uniknya, bukan pistol atau peralatan kepolisian, melainkan perlengkapan mengajar seperti Alkitab dan buku bacaan yang dibawa Ipda Charles ditemani personilnya.

Tak lupa Ipda Charles memakai seragam lengkap atribut kepolisian, seperti saat bertugas sehari-hari di Polsek Rote Tengah. Bedanya, Ipda Charles Rihi Pati membawa Alkitab.

Sebuah tugas mulia yang dijalankan Ipda Charles tentu sangat membanggakan bagi Polri. 

Sekolah Minggu di gereja GMIT Jemaat Imanuel Olalain, Desa Persiapan Daifadin, Kecamatan Rote Tengah, Kabupaten Rote Ndao menjadi tempat tujuannya untuk mengajar.  Minggu, 24 September 2023.

Kegiatan itu, Kapolsek Rote Tengah Ipda Charles Rihi Pati ditemani Bhabinkamtibmas Desa Suebela Bripka Daniel Foeh, dan Bhabinkamtibmas Desa Lidabesi Bripka Bernad Panie, serta para Ibu Guru Sekolah Minggu di GMIT Jemaat Imanuel Olalain.

"Saya sangat bersemangat, apalagi saat disambut hangat anak-anak," ucap Ipda Charles kepada POS-KUPANG.COM.

Baca juga: Semarak Bhayangkara ke-77, Polsek Rote Tengah Adakan Beragam Lomba Bagi Anak SD


Ipda Charles mengatakan kehadirannya semata-mata ingin bersilaturahmi, selain juga bentuk komunikasi lebih dekat dengan anak-anak.

"Apa yang bisa saya bantu, pasti kami bantu, termasuk bagi anak-anak Sekolah Minggu," kata Ipda Charles.

Hal yang dilakukan, kata Ipda Charles, sejalan dengan pelaksanaan Program Polri Peduli Budaya Literasi juga dikolaborasikan dengan Program Minggu Kasih.

Sebab itu, lanjut dia, mengimplementasikan program yang dimaksud, Polsek Rote Tengah mengunjungi anak-anak Sekolah Minggu di gereja-gereja.

"Kami memberikan Alkitab bagi anak-anak Sekolah Minggu karena Polsek-Polsek lainnya sudah membagikan buku bacaan di sekolah-sekolah," kata Ipda Charles.

Baca juga: Dandim Rote Ndao Bersama Kelompok Tani Makmur Jaya Rote Tengah Panen Raya Jagung


Adapun pada momen berlabel Distribusi Buku Sampai Pelosok Negeri, Polsek Rote Tengah yang kerap disapa PROTECT TERMANU menyerahkan 15 buah Alkitab serta 15 buku paket pelajaran SD bagi murid Sekolah Minggu di gereja tersebut.

Ipda Charles bercerita, pergaulan anak-anak muda zaman sekarang telah membuatnya sedih. 

Kondisi ini juga menguatkan hatinya untuk terpanggil mengajar anak Sekolah Minggu hingga pelosok.

"Anak-anak ini rawan sekali dimasuki hal negatif, untuk itu secepatnya harus kita cegah. Setiap minggu kami wajib menyambangi gereja-gereja untuk menyampaikan pesan kamtibmas dan jika sempat, kami sambangi Sekolah Minggu," ucap Ipda Charles.

Baca juga: Stop Karhutla, Polsek Rote Tengah Kolaborasi dengan Pemerintah Setempat Adakan Rapat Tim Relawan

"Saya mengajarkan dan memotivasi mereka bahwa menjadi baik dan takut akan Tuhan itu sangat penting sekali," sambung dia.

Kala mengajar, dirinya mengaku menggunakan cara berbeda. Tujuannya untuk menarik anak-anak agar semakin bersemangat untuk beribadah.

"Saya lakukan cara berbeda untuk menarik anak-anak agar semangat beribadah, sekaligus saya memberikan pemahaman kepada anak-anak yang hadir bahwa Polisi itu ada untuk semua kalangan, dan memberikan sosialisasi terkait hal-hal yang tidak boleh dilakukan oleh anak-anak," terang Ipda Charles.

Dirinya juga memperkenalkan buku-buku bacaan yang ia bawa, dan mengedukasi anak-anak Sekolah Minggu agar termotivasi meningkatkan budaya membaca untuk menambah wawasan ilmu pengetahuan.

Sebagai informasi, jajaran Polsek Rote Tengah mempunyai tagline PROTECT TERMANU yang berarti PROakTif, EduCaTif, TERpercaya, MengAyomi, Netralitas, hUmanis. (rio)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved