KKB Papua
Selundupkan Senjata Api ke KKB Papua, Warga Papua Nugini Dipergok Bawa 8 Karung Ganja
Tindakan nekat dilakukan seorang pria asal Papua Nugini (PNG). Sambil menyelundupkan senjata api, pria ini juga nekad membawa 8 karung ganja bagi KKB.
Penulis: Frans Krowin | Editor: Frans Krowin
POS-KUPANG.COM – Tindakan nekat dilakukan seorang pria asal Papua Nugini (PNG). Sambil menyelundupkan senjata api, pria ini juga nekad membawa 8 karung ganja yang diperuntukan bagi Kelompok Kriminal Bersenjata di Papua.
Fakta itu diungkap Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius D Fakhiri dalam sebuah video yang kini viral di media sosial. Video tersebut berisi fakta tentang tindak penyelundupan barang haram untuk anggota Kelompok Separatis Teroris di Papua.
Kapolda Papua menyebutkan, bahwa tindak penyelundupan itu terungkap dari perilaku seorang pria tak dikenal dengan gerak gerik yang sangat mencurigakan.
Dari gelagatnya terlihat kalau yang bersangkutan sepertinya menyembunyikan sesuatu yang dibawa masuk ke Papua, wilayah hukum NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia).
Dan, setelah dilakukan pengintaian selama beberapa waktu, akhirnya terungkap bahwa pria berkulit hitam itu benar membawa ganja dan senjata api.
Ganja dengan berat mencapai ratusan kilogram tersebut, diisi dalam dua karung berukuran besar. Sedangkan senjata api diisi dalam sebuah gardus kemudian diisi lagi dalam sebuah tas pakaian.
Selain senjata api, di dalam gardus tersebut diisi juga dengan amunisi yang jumlahnya mencapai ratusan butir. Amunisi itu rencananya akan diserahkan kepada anggota KKB Papua.
Apesnya, sebelum semua barang itu dipindahtangankan, pria berkulit hitam itu keburu ditangkap aparat keamanan. Ia ditangkap di sebuah kamar kos yang biasa digunakan bila hendak melakukan transaksi jual beli ganja dan senjata api.
Belakangan terungkap bahwa oknum penyelundup itu berinisial FK. Pria ini telah lama melakukan tindakan penyelundupan ganja dan senjata api sesuai pesanan Kelompok Kriminal Bersenjata tersebut.
Menurut Kapolda Papua, pihaknya telah memerintahkan Direktorat Kriminal Umum (Dirkrimum) bekerja sama dengan Direktorat Narkoba Polda Papua untuk menangani kasus tersebut.
Dia juga telah memerintahkan anak buahnya untuk mengungkap jaringan penyelundupan barang haram tersebut masuk Indonesia. Kasus itu harus diungkap tuntas sampai ke akar-akarnya.
“Saya sudah perintahkan Dir Krimum dan Dir Narkoba untuk berkolaborasi mengatasi kasus itu. Jaringan penyelundupan FK harus dibongkar,” ujar Mathius D Fakhiri.
Dia juga memerintahkan anak buahnya untuk mengungkap tuntas simpul-simpul penjualan ganja, senjata api dan amunisi, yang selama ini dijalani oleh oknum berinisial FK itu.
Baca juga: Diganggu KKB Papua, Puluhan Warga Yahukimo Mengungsi ke Kompleks Sekolah, Begini Kata Kapolda
FK merupakan oknum pria berkebangsaan Papua Nugini. Ia ditangkap di Sentani, Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua. Selama ini ia kerap masuk Papua melalui jalan-jalan tikus.
Ia meminta penyidik agar mengendus kasus tersebut secara profesional. Pengendusannya mulai dari mana ganja, senjata api, amunisi didapat dan hendak dijual kemana semua barang haram tersebut.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.