Berita NTT

Undana Lepas 2056 Wisudawan Periode Ketiga Tahun 2023

Adapun judul tesis Juliana yaitu Efek Penambahan Ekolozim dalam Air Minum terhadap Produksi Telur dan Kualitas Telur Tetas Ayam IPB-D.

POS-KUPANG.COM/EKLESIA MEI
UPACARA PENGUKUHAN - Upacara pengukuhan lulusan Doktor, Magister, Profesi dan Sarjana Undana periode ketiga di Gedung Graha Cendana Undana, Jalan Adisucipto Penfui Kupang, NTT, Sabtu 2 September 2023 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Eklesia Mei

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Momen wisuda merupakan momen yang berharga bagi setiap mahasiswa yang telah menyelesaikan skripsi, tesis maupun disertasi dalam proses perkuliahan sekaligus untuk mendapatkan gelar,  Sarjana, Magister maupun Doktor.

Wisuda juga merupakan kegiatan wajib di semua Kampus, tergantung dari kebijakan masing-masing kampus.

Kali ini, pada 2 September 2023, Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang melaksanakan upacara pengukuhan lulusan Doktor, Magister, Profesi dan Sarjana periode ketiga.

Upacara pengukuhan ini berlangsung di Gedung Graha Cendana Undana, Jalan Adisucipto Penfui Kupang, NTT. Yang mana, dalam periode ketiga ini Undana melepaskan 2056 orang yang terbagi ke dalam dua sesi, masing-masing diikuti 1028 orang.

Dari total wisudawan tersebut 1989 orang adalah lulusan Program Sarjana, 15 Program Profesi, dan 46 magister dan 6 Doktor. Dari segi gender 756 laki-laki dan 1300 perempuan (63,23 persen).

Baca juga: Ihwal Skripsi Tak Lagi Wajib, Rektor Undana Kupang: Sifatnya Opsional

Sebelum upacara pengukuhan sesi pertama dimulai, para wisudawan/wati, orang tua atau pun wali, tampak rapi duduk di tempat yang telah disediakan di dalam Gedung Graha Cendana Undana.

Gedung Graha Cendana terdiri dari empat lantai. Dimana pada lantai dasarnya, diisi penuh dengan para wisudawan/wati. Sementara di lantai dua, lantai tiga dan lantai empat juga penuh diisi oleh orang tua/wali dari para wisudawan/wati.

Upacara pengukuhan ini secara resmi dibuka oleh Rektor Undana, Prof. Dr. drh. Maxs UE Sanam, M.Sc.

Rektor Prof. Max Sanam menyampaikan selamat kepada seluruh wisudawan program doctor, magister, profesi, serta program sarjana periode wisuda ketiga Universitas Nusa Cendana Tahun 2023.

"Saudara pasti telah melewati proses panjang yang penuh tantangan dan perjuangan untuk sampai pada tahap ini," kata Maxs Sanam.

Baca juga: Prodi Kimia FST Undana Gelar Pelatihan Inkubator Bisnis Bagi Alumni

"Tentunya dukungan, motivasi, dan doa orangtua serta keluarga sangat berperan bagi saudara dalam meraih gelar akademik atau gelar profesi," tambahnya.

Gelar itu merupakan bentuk pengakuan atas kompetensi dan sekaligus sebagai pengingat akan suatu
tanggungjawab baru yang diemban yaitu memberikan sumbangsih kepada masyarakat, bangsa dan Negara Indonesia

Selain pelaksanaan wisuda,  Bulan September tepatnya tanggal 1 September 2023 merupakan Dies Natalis Undana yang ke-61. Dimana, dalam ulang tahun ke-61 ini mengusung tema: “Bersinergi menuju Undana Unggul dan Jaya”.

Maxs Sanam mengatakan, tema itu menyiratkan tentang pentingnya menggalang seluruh kekuatan komponen Undana meliputi Civitas Academica, alumni, pimpinan, dan seluruh stakeholder eksternal (termasuk orangtua mahasiswa) untuk sehati, sepikir menyumbangkan tenaga, pikiran, dan keahliannya bagi pengembangan Undana di tengah masa yang penuh tantangan dan dinamika dengan berbagai disrupsi.

Baca juga: Rektor Prof Maxs Sanam Lantik Pejabat di Lingkup Universitas Nusa Cendana

Saat ini, tambahnya, Undana diperhadapkan dengan perubahan kebijakan terkait standar nasional Pendidikan Tinggi dan Akreditasi Prodi dan Institusi menyusul dikeluarkannya Permenristekdikti Nomor 53 tahun 2023 tentang Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi.

Yang mana, konsekuensinya berupa tidak wajibnya skripsi, thesis,dan disertasi serta publikasi jurnal bagi mahasiswa S1, S2, dan S3.

"Undana mulai tahun ini telah mengalami kemajuan atau peningkatan secara signifikan dalam implementasi program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Program magang dilaksanakan oleh 23 Prodi, Program Kampus mengajar 650 orang," ungkapnya.

Menurut Maxs Sanam, tantangan yang akan dihadapi saat menerapkan ilmu pengetahuan dan kompetensi di masyarakat dan dunia kerja tidaklah kecil.

Baca juga: Undana Gelar PPM Bagi Masyarakat Pesisir di Ekowisata Mangrove Oesapa Barat   

"Bekal ilmu dan kompetensi yang sudah diperoleh selama belajar di kampus, kiranya menjadi modal yang kuat untuk ikut mengatasi persoalan bangsa ini, khususnya yang dihadapi Provinsi Nusa Tenggara Timur," pungkasnya.

"Anda sekalian harus menjadi problem solver, Agent of change terhadap persoalan klasik dan kronis NTT utamanya menyangkut kemiskinan dan stunting," ujarnya.

Atas nama Pimpinan Universitas Nusa Cendana, Maxs Sanam mengucapkan terima kasih kepada orangtua atau wali yang telah mempercayakan putra-putrinya menimba ilmu di Undana dan telah memberikan dukungan atas kelulusan dan prestasi mereka.

Selanjutnya, ucapan terima kasih juga kepada para dosen yang telah memberikan ilmu dan pengetahuan serta bimbingan kepada para wisudawan selama di bangku kuliah, praktikum, tugas lapangan dan skripsi.

Baca juga: Wagub NTT Josef Nae Soi Sebut Prof Maxs Sanam Raih Sebuah Mahkota 

Kemudian, ucapan terima kasih pula disampaikan kepada para tenaga kependidikan yang telah membantu dan melancarkan segala proses administrasi dan teknis baik di fakultas maupun di rektorat.

Lalu, terima kasih dan penghargaan kepada panitia Wisuda yang telah merancang dan mengelola acara. Dan, kepada para Mitra Undana yang hadir dan bahkan berkontribusi secara material mendukung penyelenggaran wisuda dan perayaan dies natalis Undana.

"Semoga ilmu yang saudara miliki bisa diamalkan bagi kemanusiaan, tetap rendah hati, teruslah belajar untuk menjadi pribadi yang paripurna berguna bagi nusa dan bangsa," pesannya.

Juliana Monika Nepa sebagai lulusan terbaik Program Magister Fakultas Peternakan, Kelautan dan Perikanan dengan IPK 4,00 merasa bersyukur dan bangga atas pencapaian dirinya.

Baca juga: Maxs Sanam: Tes Masuk Jalur Mandiri di Undana Kupang Dilakukan Secara Akuntabel

Juliana mendapatkan IPK 4,00 sejak semester satu hingga dia berhasil menyelesaikan pendidikan magisternya tersebut.

Yang pertama, itu karena kebaikan Tuhan dan patut saya syukuri. Selain itu, ini juga buah dari ketekunan, motivasi dari orang tua dan orang terdekat," kata Juliana.

Juliana mengatakan, dalam upaya  mendapatkan IPK sempurna, ia mulai dengan mencari artikel untuk mendukung judul tesis lebih dini yaitu dari semester satu. Yang mana, setelah  mencari artikel judul tesis untuk penelitian sekaligus untuk mengurus tugas akhir dari semester 3.

"Untuk hubungan dengan dosen, kita harus menjalin komunikasi dengan baik, karena ketika kita memiliki komunikasi yang baik, maka dosen akan memberikan kita motivasi, solusi dan jalan keluar agar kita bisa menyelesaikan tugas akhir dengan cepat," ungkapnya.

 

Adapun judul tesis Juliana yaitu Efek Penambahan Ekolozim dalam Air Minum terhadap Produksi Telur dan Kualitas Telur Tetas Ayam IPB-D.

Juliana berpesan kepada seluruh mahasiswa/i yang sedang menempuh pendidikan di Undana atau perguruan tinggi lainnya untuk selalu tekun dalam belajar, jangan menyerah dan jangan putus asa walaupun tugas akhir dicoret banyak oleh dosen pembimbing dan penguji.

"Harus tetap sabar dan tekun. Karena orang yang tekun pasti akan Tuhan Buka Jalan," tandasnya.

Tutur hadir dalam kegiatan ini, Gubernur NTT yang diwakili Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif NTT, Dr. Zeth Sony Libing, M.Si, Polri, TNI dan lainnya. (cr20)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS 

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved