KKB Papua

Dua ASN Tewas di Tangan KKB Papua, Para Pelaku Diduga Ditembak Kelompok Egianus Kogoya

Distrik Gome, Distrik Ilaga dan Distrik Kenyam di Kabupaten Puncak, menjadi sasaran empuk anggota Kelompok Kriminal Bersenjata yang sedang berkeliaran

Editor: Frans Krowin
POS-KUPANG.COM/kolase foto
ASN TEWAS - Dua aparatur sipil negara atau ASN tewas di tangan anggota KKB Papua yang melancarkan aksinya di Distrik Kenyam, Kabupaten Puncak. Para pelaku diduga anggota KKB Papua pimpinan Egianus Kogoya. 

Kepada awak media, Selasa 15 Agustus 2023, Afri Swandi Ritonga dalam keterangan tertulisnya, menyebutkan bahwa anggota KKB Papua melepaskan tembakan beberapa kali ke arah Paskibra.

Tembakan itu tidak mengenai satu pun warga. Tapi semua anggota Paskibra yang sedang digembleng, lari berhamburan menyelamatkan diri.

"Terdengar letusan tembakan yang mengarah ke mimbar lapangan Trikora, Kampung Kago. Arah tembakan dari Jalan Moko, Kampung Jenggerpaga," ujar Afri Swandi Ritonga.

Atas tembakan itu, aparat TNI-Polri langsung bergerak menuju arah tembakan. Mereka langsung mengejar oknum yang melakukan tembakan itu,” ujarnya.

Serangan itu terjadi lagi saat personelnya memasang rangkaian bendera merah putih di Bukit Ular, Minggu 13 Agustus 2023.

"Personel Pos Gome mendengar bunyi letusan tembakan sebanyak empat kali dari arah Bukit Tepu. Diduga tembakan itu dilakukan oleh KKB pimpinan Kalenak Murib, sehingga personel Pos Gome membalas tembakan ke arah Bukit Tepuk," tuturnya.

Kepala Penerangan Kogabwilhan III Kolonel Czi GN. Suriastawa menyebutkan, dari aksi tembakan balasan yang dilepaskan pasukan TNI berhasil membuat anggota KKB terluka.

"Sesuai info dari Dansatgas Mobile-Batalyon Infanteri 300 terindikasi dari pihak KKB ada yang terluka terkena tembakkan anggota Satgas Mobile 300 tersebut, semua anggota KKB tersebut berhamburan melarikan diri ke arah hutan belantara," katanya.

Baca juga: KKB Papua Beraksi Lagi, Kini Bakar Rumah Warga dan Tower Telkomkonsel di Kabupaten Puncak

Dipastikan tidak ada korban dari pihak aparat. "Syukurlah, dari pihak aparat keamanan tidak ada yang menjadi korban,” ujarnya.

Untuk diketahui, akhir-akhir ini eskalasi serangan anggota KKB Papua terhadap prajurit TNI Polri dan juga warga sipil, semakin meningkat.

Kondisi ini membuat situasi di wilayah pegunungan Papua kian mencekam. Beberapa warga sipil terluka gegara tindakan kejam kelompok pengacau keamanan tersebut. (*)

Ikuti Pos-Kupang.Com di GOOGLE NEWS

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved