Berita Alor
Disdukcapil Alor Gandeng Bank NTT Cabang Kalabahi Adakan Pelatihan Etika Pelayanan
Merubah pola dan mindset ini bukan suatu hal yang mudah. Sebagai pemberi pelayanan pun kita harus bersiap untuk menghadapi berbagai tantangan
Penulis: Rosalia Andrela | Editor: Rosalina Woso
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Else Nago
POS-KUPANG.COM, KALABAHI - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Alor menggandeng Bank NTT Cabang Kalabahi untuk memberikan pelatihan Etika Pelayanan.
Metusalak Salmay, S.H., selaku Kepala Disdukcapil menyampaikan materi berupa indikator penting yang akan menjadi standar penilaian kinerja pegawai, baik ASN maupun Non ASN yang ada di lingkup Disdukcapil Kabupaten Alor.
Ia juga menyampaikan bahwa pelayanan yang diberikan oleh Disdukcapil akan dinilai oleh Ombudsman, selaku lembaga yang berwenang melakukan pengawasan penyelenggaraan pelayanan publik.
"Seluruh kinerja kita akan dinilai oleh Ombudsman sebagai lembaga yang berwenang memberikan pengawasan pelayanan Publik. Masyarakat bisa melaporkan ke Ombudsman, serta mereka dapat melakukan intervensi dan memberikan rekomendasi terhadap kebijakan," ujar Metusalak.
Baca juga: Hadiri Pentahbisan GMIT Ebenhaezer Apui, Kapolda NTT Ajak Umat Taat Beribadah
Metusalak juga mengajak semua pihak, meskipun di tengah keterbatasan dana tetap mengutamakan pelayanan kepada masyarakat.
Disdukcapil juga mengundang Bank NTT Cabang Kalabahi sebagai pemateri tentang Pelayanan Prima. Disdukcapil menilai, Bank NTT Cabang Kalabahi sebagai instansi yang telah memenuhi standar pelayanan prima.
Yusuf Suluwetang selaku Wakil Pimpinan Bank NTT Cabang Kalabahi, mengucapkan terima kasih karena Disdukcapil telah mempercayakan Bank NTT sebagai pemateri sekaligus melakukan sharing pengetahuan tentang etika pelayanan.
"Saya mewakili Pimpinan Cabang Bank NTT Cabang Kalabahi, Pak Glaan berterima kasih karena telah dipercayakan sebagai pemateri dan juga membagikan pengetahuan kami tentang etika pelayanan. Kiranya materi ini dapat bermanfaat bagi pegawai yang ada di Disdukcapil Kabupaten Alor," katanya.
Materi tentang Pelayanan Prima dibawakan oleh Rian Nampira, salah satu staf Bank NTT Cabang Kalabahi.
"Pelayanan yang prima sangat berperan penting dalam etika pelayanan, karena pemberi pelayanan dituntut untuk merubah pola dan mindset dalam pelayanan. Merubah pola dan mindset ini bukan suatu hal yang mudah. Sebagai pemberi pelayanan pun kita harus bersiap untuk menghadapi berbagai tantangan," jelas Rian.
Selain alur dan skema pelayanan, Rian juga menjelaskan tentang durai pelayanan dan plot waktu dalam masing-masing layanan.
Baca juga: Prediksi Cuaca NTT Besok 17 Juli 2023, BMKG: Waspada, Angin Kencang dan Karhutla di NTT Berlanjut
Ia juga mengatakan bahwa sebagai pemberi pelayanan, harus memberikan penjelasan yang mudah dipahami juga menjadi pendengar yang baik.
Usai memberikan materi, dibuka ruang diskusi untuk bertanya dan sharing pengalaman tentang etika pelayanan. Sebelum sesi diskusi berakhir, Yusuf menambahkan bahwa ada 3 resiko utama yang harus dihadapi pemberi pelayanan.
"Ada 3 resiko utama yang akan sering kita hadapi yakni kepatuhan, hukum, dan reputasi. Hal ini harus diperhatikan dan dijaga dengan baik karena semua pelayanan kita mendapat penilaian dari pusat. Secara langsung maupun tidak akan berdampak pada instansi, pribadi pemberi layanan, dan keluarga," terangnya.
Songsong Hari Kemerdekaan, Lapas Kalabahi Alor Rapat Persiapan HDKD dan HUT RI ke-78 |
![]() |
---|
Upaya Tingkatkan Mutu, Yapenkris Pingdoling Alor Rebranding Sekolah GMIT |
![]() |
---|
Polres Alor Terima Penghargaan Quick Wins Presisi dari Kapolri |
![]() |
---|
Polres Alor Ajak Masyarakat Bersihkan Pantai Wisata Mali Alor |
![]() |
---|
Partai Bulan Bintang Alor Larang Kader dan Simpatisan Kumpulkan Massa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.