Renungan Harian Katolik Jumat 30 Juni 2023, Keselamatan bagi Orang yang Percaya

Pemberitahuan mengenai kelahiran Ishak sebagai “Anak perjanjian” antara Allah dan Abraham adalah satu buktinya.

Kelahirannya yang tak terduga memperlihatkan kekuasaan Allah yang besar dan membuat sesuatu yang tidak mungkin menjadi kenyataan.

Abraham dan Sara sungguh menyadari keadaan konkret diri mereka. Dan Abraham tetap percaya penuh akan janji Allah dan hal ini diperhitungkan kepadanya sebagai kebenaran yang menyelamatkan dan memerdekakan.

Bagi Allah tidak ada yang mustahil, jika manusia itu sungguh beriman.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Rabu 28 Juni 2023, Jadilah Nabi yang Baik yang Berbuah Baik

Dalam kedua mukjizat tersebut, kita menemukan interaksi dua arah yang menggambarkan kerja sama Tuhan dan manusia dalam menegakkan keselamatan.

Tuhan mewahyukan pesan keselamatan dan penghiburan, manusia menanggapinya dengan mengedepankan harapan untuk meraih karunia tersebut.

Untuk tujuan ini, Tuhan menuntut ungkapan iman dan manusia memenuhinya.

Kontemplasi

Ada banyak karunia Kristus yang kita alami, seperti hidup yang layak, pendidikan yang baik, ekonomi berkecukupan, reputasi dan kedudukan yang tinggi dan sebagainya.

Semua ini harus dilengkapi dengan mengungkapkan karunia tersebut dalam pelayanan kepada sesama, sehingga berkat yang kita terima menjadi berkat pula bagi sesama.

Doa

Ya Tuhan Yesus, aku ingin tetap beriman kepadaMu, karena tanpa Engkau hidupku tidak berdaya. Ajarilah aku untuk beriman dengan taat dan setia pada kehendak serta kuasaMu seperti iman orang yang sakit dan iman Abraham. Engkau yang hidup dan bertakhta bersama Bapa dalam persatuan dengan Roh Kudus, kini dan sepanjang masa.

Bapa Kami...Kemuliaan...Amin.

Sahabatku yang terkasih, Selamat Hari Jumat. Salam doa dan berkatku untukmu dan keluarga di mana saja berada: Dalam nama Bapa dan Putera dan Roh Kudus. Amin.

Teks Lengkap Bacaan 30 Juni 2023