Ketua MUI Timor Tengah Selatan Sebut Persiapan Idul Adha 2023 Berjalan Lancar

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Adrianus Dini

POS-KUPANG.COM, SOE - Persiapan menjelang Idul Adha di kabupaten Timor Tengah Selatan berjalan lancar.

Hal tersebut diungkapkan H. Rahmat Hasan, Ketua MUI Timor Tengah Selatan saat dijumpai Pos Kupang, Selasa, 27 Juni 2023.

Dirinya menjelaskan pada tanggal 29 Juni mendatang kaum Muslim Timor Tengah Selatan akan menggelar ibadah bersama di Lapangan Puspenmas kota Soe.

"Tanggal 29 kita lebaran di lapangan Puspenmas Kota Soe," ungkapnya.

Dikatakan H. Rahmat, secara keseluruhan persiapan menjelang Idul Adha sudah diatur secara baik.

Baca juga: Rabies Renggut Nyawa 5 Warga Timor Tengah Selatan, Korban Gigitan Anjing 594 Orang

"Perangkat sholat sudah dipersiapkan, lapangan sudah dipersiapkan panitia hari besar Islam, mimbar juga demikian. Dewan Masjid Timor Tengah Selatan juga sudah bersurat dengan Pemda dan Polisi untuk pengamanan," tuturnya. 

H. Rahmat menerangkan, hewan kurban berupa sapi dan kambing tersebar di seluruh Masjid dan Musala di Kabupaten Timor Tengah Selatan. Hal ini katanya sebagaimana setiap tahun dilakukan. 

"Jumlah kurbannya baru bisa dipastikan pada hari H nanti. Tahun sebelumnya sapi berjumlah 60 ekor dan kambing berjumlah 300 ekor yang tersebar di 43 Masjid dan Musala di TTS. Saya pikir di tahun ini jumlah kurban tidak jauh berbeda dari tahun sebelumnya," tuturnya. 

Menurut H. Rahmat, hewan yang menjadi kurban memiliki beberapa kriteria.

"Untuk kurban ada syaratnya menurut ajaran Islam bahwa sapi diharapkan jantan dan tidak cacat," katanya.

Baca juga: Korban Gigitan Anjing di Kabupaten Timor Tengah Selatan Capai 515 Kasus

Bagi kaum Muslim di Timor Tengah Selatan dirinya mengajak untuk menyambut Idul Adha dengan hati yang bersih.

"Bagi kaum Muslim di Timor Tengah Selatan kami harapkan agar menyambut hari Idul Adha dengan riang gembira, tidak berfoya-foya. Kita sambut Idul Adha dengan hati yang jernih dan tulus. Kita juga perlu merangkul kebersamaan," ujarnya.

Dirinya menyebut toleransi antar umat beragama di kabupaten Timor Tengah Selatan terjalin sangat baik.

"Terkait toleransi kita di TTS sudah sangat baik. Hubungan antar umar beragama juga sangat rukun. Kita di TTS sangat menjunjung tinggi semangat saling menghargai dan menghormati," pungkasnya.