Renungan Harian Katolik
Renungan Harian Katolik Kamis 29 Juni 2023, Hidup Mesra dengan Tuhan
Renungan Harian Katolik berikut ditulis oleh RP. Markus Tulu SVD dengan judul Hidup Mesra dengan Tuhan.
POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Katolik berikut ditulis oleh RP. Markus Tulu SVD dengan judul Hidup Mesra dengan Tuhan.
RP. Markus tulu menulis Renungan Harian Katolik ini dengan merujuk bacaan pertama dari Kisah Para Rasul 12: 1-11; bacaan kedua 2 Timotius 4: 6-8.17-18; dan bacaan Injil Matius 16: 13-19.
Di bagian akhir Renungan Harian Katolik ini disediakan pula teks lengkap bacaan Kamis 29 Juni 2023 beserta mazmur tanggapan dan bait pengantar Injil.
Pada Hari Raya Santo Petrus Dan Santo Paulus, rasul, kita diminta untuk merenungkan peristiwa iman yang dialami oleh Petrus dan Paulus.
Petrus akhirnya menyadari dan mengakui bahwa, "Sekarang benar-benar tahulah aku, di mana Tuhan telah menyuruh Malaikat-Nya dan menyelamatkan aku dari tangan Herodes dan dari segala sesuatu yang diharapkan orang Yahudi."
Pengakuan ini terjadi karena betapa Petrus mengalami bahwa sementara dirinya berada di dalam penjara dengan tangannya diborgol dan dijaga ketat tapi kuasa Tuhan bekerja lewat Malaikat yang datang membuat borgol di tangannta terlepas dengan sendirinya dan pintu-pintu penjara pun terbuka lebar yang memungkinkan dirinya tiba-tiba sudah berada di luar penjara.
Itulah pengalaman iman Petrus yang sampai kapan pun meneguhkan keyakinan kita umat beriman umumnya.
Baca juga: Renungan Harian Katolik Selasa 27 Juni 2023, Sebuah Tindakan Kompromis
Sementara itu hal yang serupa dialami juga oleh Paulus. Bahwa setelah bekerja keras dan dengan berani mewartakan Kristus, dengan tidak mengenal lelah, Paulus akhirnya mengakui penyertaan Tuhan yang dahsyat atas hidup dan perjuangannya dengan mengatakan, "Tuhan akan melepaskan daku dari setiap usaha yang jahat."
Kata-kata Paulus ini juga menjadi pegangan iman bagi kita kaum beriman bahwa hidup menyatu intim dengan Tuhan senantiasa menghantar kita kepada kekuatan dan keselamatan.
Bahwa hanya oleh hidup yang menyatu intim dan mesra bersama Tuhan itulah yang kemudian memungkinkan Petrus menjawab lantang, "Engkau adalah Mesias, Anak Allah yang hidup!"
Ketika Yesus melemparkan pertanyaan kepada murid-murid-Nya, tetapi apa katamu, siapakah Aku ini?"
Apakah jawaban Petrus ini akan menjadi juga jawaban kita?
Kita hendaknya membangun sikap hidup yang benar dengan belajar dari Petrus dan Paulus.
Teks Lengkap Bacaan 29 Juni 2023

Bacaan Pertama Kisah Para Rasul 12:1-11
"Sekarang benar-benar tahulah aku bahwa Tuhan telah menyuruh malaikat-Nya dan menyelamatkan aku dari tangan Herodes."
Bacaan dari Kisah Para Rasul:
Waktu terjadi penganiayaan terhadap jemaat, Raja Herodes mulai bertindak dengan keras terhadap beberapa orang dari jemaat. Ia menyuruh membunuh Yakobus, saudara Yohanes, dengan pedang.
Ketika ia melihat bahwa hal itu menyenangkan hati orang Yahudi, ia melanjutkan perbuatannya itu dan menyuruh menahan Petrus.
Waktu itu hari raya Roti Tidak Beragi. Setelah Petrus ditangkap, Herodes menyuruh memenjarakannya di bawah penjagaan empat regu, masing-masing terdiri dari empat prajurit.
Maksudnya ialah, supaya sehabis Paskah ia menghadapkannya ke depan orang banyak. Demikianlah Petrus ditahan di dalam penjara. Tetapi jemaat dengan tekun mendoakannya kepada Allah.
Pada malam sebelum Herodes menghadapkannya kepada orang banyak, Petrus tidur di antara dua orang prajurit, terbelenggu dengan dua rantai. Selain itu prajurit-prajurit pengawal sedang berkawal di muka pintu.
Tiba-tiba berdirilah seorang malaikat Tuhan dekat Petrus, dan cahaya bersinar dalam ruang itu. Malaikat itu menepuk Petrus untuk membangunkannya. Kata malaikat itu, “Bangunlah segera!” Maka gugurlah rantai itu dari tangan Petrus.
Lalu kata malaikat itu kepadanya, “Ikatlah pinggangmu dan kenakanlah sepatumu!” Petrus pun berbuat demikian. Lalu malaikat itu berkata kepadanya, “Kenakanlah jubahmu dan ikutlah aku!”
Lalu ia mengikuti malaikat itu keluar, dan ia tidak tahu bahwa apa yang dilakukan malaikat itu sungguh-sungguh terjadi; sangkanya ia melihat suatu penglihatan. Setelah mereka melalui tempat kawal pertama dan tempat kawal kedua, sampailah mereka ke pintu gerbang besi yang menuju ke kota.
Pintu itu terbuka dengan sendirinya bagi mereka. Sesudah tiba di luar, mereka berjalan sampai ke ujung jalan, dan tiba-tiba malaikat itu meninggalkan dia.
Dan setelah sadar akan dirinya, Petrus berkata, “Sekarang benar-benar tahulah aku bahwa Tuhan telah menyuruh malaikat-Nya dan menyelamatkan aku dari tangan Herodes dan dari segala sesuatu yang diharapkan orang Yahudi.”
Demikianlah Sabda Tuhan.
U: Syukur Kepada Allah.
Mazmur Tanggapan Mzm. 34:2-3.4-5.6-7.8-9
Refr. Tuhan telah membebaskan dan menyelamatkan daku.
1. Aku hendak memuji Tuhan setiap waktu; puji-pujian kepada-Nya selalu ada di dalam mulutku. Karena Tuhan jiwaku bermegah; biarlah orang-orang yang rendah hati mendengarkan dan bersukacita.
2. Muliakanlah Tuhan bersama dengan daku, marilah kita bersama-sama memasyhurkan nama-Nya. Aku telah mencari Tuhan, lalu Ia menjawab aku, dan melepaskan daku dari segala kegentaranku.
3. Tujukanlah pandanganmu kepada-Nya, maka mukamu akan berseri-seri dan tidak akan malu tersipu-sipu. Orang yang tertindas ini berseru, dan Tuhan mendengarkan; Ia menyelamatkan dia dari segala kesesakannya!
4. Malaikat Tuhan berkemah di sekeliling orang-orang yang bertakwa, lalu meluputkan mereka. Kecaplah dan lihatlah, betapa baiknya Tuhan! Berbahagialah orang yang berlindung pada-Nya!
Bacaan Kedua 2 Timotius 4:6-8.17-18
"Sekarang telah tersedia bagiku mahkota kebenaran."
Bacaan Surat Kedua Rasul Paulus kepada Timotius:
Saudaraku terkasih, darahku sudah mulai dicurahkan sebagai persembahan, dan saat kematianku sudah dekat. Aku telah mengakhiri pertandingan dengan baik, aku telah mencapai garis akhir, dan aku telah memelihara iman.
Sekarang telah tersedia bagiku mahkota kebenaran yang akan dikaruniakan kepadaku oleh Tuhan, Hakim yang adil, pada hari-Nya; bukan hanya kepadaku, tetapi juga kepada semua orang yang merindukan kedatangan-Nya.
Tuhan telah mendampingi aku dan menguatkan aku, supaya dengan perantaraanku Injil diberitakan dengan sepenuhnya dan semua orang bukan Yahudi mendengarkannya. Dengan demikian aku lepas dari mulut singa.
Tuhan akan melepaskan daku dari setiap usaha yang jahat. Dia akan menyelamatkan aku, sehingga aku masuk ke dalam Kerajaan-Nya di surga. Bagi-Nyalah kemuliaan selama-lamanya! Amin.
Demikianlah Sabda Tuhan.
U: Syukur Kepada Allah.
Bait Pengantar Injil Matius 16:18
Refr. Alleluya, alleluya, alleluya.
Engkaulah Petrus, dan di atas wadas ini akan Kudirikan Gereja-Ku, dan kerajaan maut tidak akan mengalahkannya.
Bacaan Injil Matius 16:13-19
"Engkau adalah Petrus, kepadamu akan Kuberikan kunci Kerajaan Surga."
Inilah Injil suci menurut Matius:
Sekali peristiwa Yesus tiba di daerah Kaisarea Filipi. Ia bertanya kepada murid-murid-Nya, “Kata orang, siapakah Anak Manusia itu?” Jawab mereka, “Ada yang mengatakan: Yohanes Pembaptis, ada juga yang mengatakan: Elia, dan ada pula yang mengatakan: Yeremia atau salah seorang dari para nabi.”
Lalu Yesus bertanya kepada mereka, “Tetapi apa katamu, siapakah Aku ini?” Maka jawab Simon Petrus, “Engkau adalah Mesias, Anak Allah yang hidup!” Kata Yesus kepadanya, “Berbahagialah engkau Simon bin Yunus, sebab bukan manusia yang mengatakan itu kepadamu, melainkan Bapa-Ku yang di surga.
Dan Aku pun berkata kepadamu: Engkau adalah Petrus, dan di atas batu karang ini akan Kudirikan Gereja-Ku, dan alam maut tidak akan menguasainya. Kepadamu akan Kuberikan kunci Kerajaan Surga, dan apa yang kaulepaskan di dunia ini akan terlepas di surga.”
Demikianlah Sabda Tuhan.
U: Terpujilah Kristus.
Renungan Harian Katolik lainnya
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.