Wakil Bupati Sumba Barat, John Lado Soroti Kualitas Tenaga Pendidik

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Petrus Piter

POS-KUPANG.COM, WAIKABUBAK- Wakil Bupati Kabupaten Sumba Barat, John Lado Bora Kabba, S.Pd menyoroti masalah kualitas tenaga pendidik  yang harus diatasi demi meningkatkan kualitas pendidikan anak-anak di Pulau Sumba tercinta ini.

Baginya berbicara permasalahan pendidikan di Kabupaten Sumba Barat  yakni permasalahan pendidikan tidak terlepas pada peningkatan kualitas tenaga pendidik.

Menurutnya, untuk memajukan dunia pendidikan di Pulau Sumba sangat ditentukan dengan kesiapan dan peningkatan kapasitas tenaga pendidik atau guru.

Disamping itu  persoalan pendidikan karakter juga harus menjadi perhatian serius dalam dunia pendidikan terutama di wilayah Sumba.

Wakil Bupati Kabupaten Sumba Barat, John Lado Bora Kabba, S.Pd menyampaikan hal itu dalam pertemuan forum Peduli Pendidikan sedaratan Sumba (FPPS)   yang berlangsung di aula Bapelitbangda di Kabupaten Sumba Tengah, Rabu 31 Mei 2023.

Baca juga: Bupati Sumba Barat Apresiasi Kegiatan Workshop Stimikom Stella Maris Sumba

Dikatakan banyak tenaga pendidik atau guru yang tidak bisa berbuat banyak dalam memberikan  pengajaran karena bersinggungan dengan undang-undang perlindungan anak. 

Karena itu Wabup John Lado berharap, dalam rapat ini dapat melahirkan rekomendasi - rekomendasi kebijakan dalam rangka peningkatan kualitas pendidikan di Pulau Sumba. 

Rekomendasi FPPS tersebut  akan disampaikan kepada Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Republik Indonesia.

Hadir  dalam rapat Forum Peduli Pendidikan Sumba (FPPS) Wakil Bupati Sumba Tengah Ir. Daniel Landa yang juga merupakan Ketua FPPS, Wakil Bupati Sumba Barat, John Lado Bora Kabba,S.Pd.

Hadir juga, Wakil Bupati Sumba Barat Daya, Marthen Christian Taka juga hadir pimpinan perangkat daerah terkait, Balai Guru Penggerak Provinsi Nusa Tenggara Timur dan NGO Inovasi.

Rapat FPPS tahun 2023 membahas rencana keberlanjutan program peningkatan hasil belajar program peserta didik di Pulau Sumba oleh tim FPPS dari 4 Kabupaten di Pulau Sumba dan kebijakan yang berpihak pada tujuan peningkatan kualitas pendidikan di daerah masing-masing.

Baca juga: Kadis Kominfo Sumba Barat Sebut Empat Menara BTS Sudah On Air Sejak Juni 2022

Rapat FPPS ini memfokuskan  terhadap kebijakan pemulihan pembelajaran dan reformasi kurikulum

Harapannya menghasilkan rekomendasi kebijakan yang berfokus pada upaya mengejar ketertinggalan pembelajaran anak-anak yang sampai kini masih menjadi persoalan utama dalam pelaksanaan program pendidikan di Sumba.

Harapan  melalui forum ini dapat pula melahirkan pikiran-pikiran strategis demi meningkatkan kualitas pendidikan Sumba Barat lebih baik ke depan.(*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS