Anjing Mati Setelah Gigit Bocah
BREAKING NEWS: Seekor Anjing Mati Setelah Gigit Bocah di Sikka
Korban adalah Adrianus Marselus Sirda Riveas (4) mengalami luka gigitan pada bagian dagu sebelah kiri. Korban digigit saat menggendong anjing tersebut
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Arnold Welianto
POS-KUPANG.COM, MAUMERE - Seekor anjing milik warga di Misir Kelurahan Madawat Kecamatan Alok Kabupaten Sikka mati mendadak usai menggigit bocah 4 tahun, Senin 15 Mei 2023.
Korban adalah Adrianus Marselus Sirda Riveas (4) dan mengalami luka gigitan pada bagian dagu sebelah kiri. Korban digigit saat menggendong anjing tersebut.
"Anjing mati sendiri usai gigit, korban mengalami gigitan dagu sebelah kiri saat korban bangun pagi dan gendong anjing kemudian anjing langsung gigit," Kata Koordinator Laboratorium Kesehatan Hewan Sikka, Ronaldo Makin saat dihubungi POS-KUPANG.COM.
Baca juga: Enggan Divaksin Rabies, Pemilik Anjing di Sikka Bawa Kabur Peliharaannya ke Kebun
Saat ini, korban sudah dibawa ke Puskesmas Beru untuk mendapatkan vaksin anti rabies atau VAR.
Sementara itu, petugas Laboratorium Veteriner dan Klinik Hewan Kabupaten Sikka sedang mengambil spesimen otak anjing tersebut untuk dikirim Balai Besar Veteriner( BBVet) Denpasar Bali.
"Besok spesimen otak anjing tersebut akan dikirim Balai Besar Veteriner( BBVet) Denpasar Bali dan semoga hasilnya negatif," katanya.
Baca juga: Tujuh Kecamatan di Sikka NTT Endemis Rabies, Warga Diimbau Waspada
Dikatakanya, apabila spesimen otak anjing tersebut positif maka petugas kesehatan hewan akan turun ke lokasi kejadian tersebut.
Sementara itu, korban akan ditangani intensif oleh petugas dari puskesmas dan rumah sakit.
Hingga saat ini, terdapat 10 kasus positif rabies, satu diantaranya meninggal dunia. (*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.