Berita Sikka
Rayakan Pancawindu Imamat Romo Cyrilis Meo: Bersyukur Tuhan Masih Beri Saya Kesempatan
Romo Cyrilus tetap menjalani panggilannya dengan berpegang teguh pada motto hidup yakni cinta itu korban dan hidup.
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Maria Mangkung
POS-KUPANG.COM, MAUMERE - Romo Cyrilus Meo Mali, kini sedang berbahagia lantara hari ini ia bersama seluruh umat Katolik di Wilayah Keuskupan Maumere merayakan Pancawindu (40 tahun) tabisan imamat di Pusat Pastoran Keuskupan Maumere, Kabupaten Sikka.
Kebahagiaan itu ia sampaikan kepada POS-KUPANG.COM, Senin 8 Mei 2023 malam usai Perayaan Ekaristi bersama.
Romo Cyrilus Meo Mali atau kerap disapa Romo Cyrilus mengungkapkan rasa syukur karena ia dipilih Tuhan menjadi seorang Imam untuk melayani umat di Wilayah Keuskupan Maumere hingga usia tabisan ke 40 tahun yang genap pada 28 April 2023 lalu.
Walaupun dalam kondisi fisik yang kurang sehat lantara karena menderita penyakit saraf yang dideritanya selama ini, Romo Cyrilus tak pernah putus asa, ia tetap memilih melayani Tuhan hingga saat ini.
Baca juga: BREAKING NEWS: Pemuda di Wailamung Sikka Tewas Gantung Diri
Baginya Tuhanlah yang memilih dirinya untuk bekerja di ladang Tuhan, oleh karena itu walaupun dalam kondisi fisik yang terbatas, Romo Cyrilus tetap menjalani panggilannya dengan berpegang teguh pada motto hidup yakni cinta itu korban dan hidup.
"Waktu itu ketika saya jatuh sakit dan sedang terbaring di Rumah Sakit, saya berdoa bilang Tuhan izinkan saya hidup dan sehat kembali agar bisa melayani umatmu, jika tidak selesaikan sudah hidupku, dan hari ini saya bersyukur Tuhan masih memberi saya kesempatan artinya ia mejawab doa saya," ujar Romo Cyrilus sambil berderai air mata.
Dengan motto cinta itu korban dan hidup yang memiliki arti untuknya secara pribadi yaitu menjadi seorang Imam adalah rahmat dari Tuhan, karena itu dengan motto tersebut ia merenungi diri sebagai gembala Tuhan yang siap ditugaskan dimana pun hingga akhir hayat hidupnya.
"Tuhan mencintai saya begitu besar oleh karena itu saya siap ditempatkan dimanapun untuk melayani umat yang membutuhkan saya," ungkap Romo yang kini sudah berusia 70 tahun itu.
Sementara Uskup Maumere, Mgr Ewaldus Martinus Sedu yang hadir pada kesempatan itu menuturkan rasa bangga kepada sosok pribadi Romo Cyrilus yang hingga saat ini tetap setiap menjadi seorang Imam yang selalu baik dan menjadi contoh bagi seluruh Iman muda yang ada di Wilayah Keuskupan Maumere.
Baca juga: Mantan Bupati Sikka Meninggal, Paulus Moa Miliki Riwayat Sakit Jantung
"Saya banyak belajar dari sosok Romo Cyrilus, beliau dalam kondisi sakit namun tetap selalu menguatkan kami saudara-saudaranya, dan itu sejak dulu. Saya masih ingat waktu beliau menjadi Pastor Paroki Santo Yoseph saat ini saya masih menjadi seorang Frater beliaulah yang selalu menolong kami jika kami membutuhkan kendaraan maupun tempat persinggahan," cerita Uskup.
Uskup juga mengungkapkan rasa terima kasih kepada Romo Cyrilus karena sudah menjadi contoh yang baik sebagai Iman di Keuskupan ini.
"Terima kasih Romo atas ketaatnya menjadi Iman dan ini menjadi contoh yang baik untuk kami, selamat merayakan Pancawindu tabisan Imamat teruslah berkarya di ladang-Nya. Tuhan memilih karena Tuhan percaya, dan Romo Cyrilus memang layak dapat piala karena telah mampu bertahan, patuh dan setia selama 40 tahun," pungkas Uskup.(*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
Berita Sikka
Pancawindu
Sikka
POS-KUPANG.COM
Pos Kupang Hari Ini
Romo Cyrilis Meo
Uskup Maumere
Mgr Ewaldus Martinus Sedu
Ratusan Umat Katolik di Sikka Rayakan Syukur Pancawindu Imamat 40 Tahun Romo Cyrilus Meo |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Warga Sikka Tewas Digigit Anjing Rabies |
![]() |
---|
Sebelum Gantung Diri, Kornelius Kosa Warga Wailamung Sikka Sempat Posting Status Pamit di Fecebook |
![]() |
---|
Lakukan Pencurian, Oknum Tenaga Honorer BPBD Sikka Diringkus Polisi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.