Breaking News

Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik Rabu 3 Mei 2023, Jalan, Kebenaran, dan Hidup

Renungan Harian Katolik berikut ini ditulis oleh Bruder Pio Hayon SVD dengan judul Jalan, Kebenaran, dan Hidup.

Editor: Agustinus Sape
FOTO PRIBADI
RENUNGAN - Bruder Pio Hayon SVD menyampaikan Renungan Harian Katolik untuk hari Rabu 3 Mei 2023 dengan judul Jalan, Kebenaran, dan Hidup. 

Kedua kisah dalam bacaan hari ini memberi kesaksian tentang Yesus yang telah wafat dan bangkit serta menampakkan diri kepada semua orang yang dikehendakiNya. Dan tentang Yesus sebagai Jalan, Kebenaran, dan Hidup.

Dalam bacaan pertama, St. Paulus mau menegaskan kepada kita tetang kasih karunia Tuhan yang dianugerahkan kepadanya sebagai pewarta sabda Allah dan menyebut dirinya rasul para bangsa.

Dia menyatakan diri sebagai orang terakhir yang merasakan kehadiran Tuhan lewat satu cara penampakkan yang unik.

Namun, oleh kasih karunia Allah itulah dia dengan berani menyampaikan firman Tuhan kepada para bangsa lainnya selain bangsa Yahudi.

Hal yang disampaikan oleh St. Paulus adalah bahwa yang terpenting bukan soal siapa yang pertama dan siapa yang terakhir karena di hadapan Tuhan semua orang sama.

Yang terpenting dari semua itu adalah bahwa setiap perjumpaan kita dengan Tuhan entah lewat apa saja termasuk penampakan itu adalah sebuah karunia cuma-cuma dari Tuhan sendiri untuk kita.

Dan lebih dari pada itu, Kasih Karunia Tuhan yang kita terima itu harus berbuah baik dan berlipat ganda kepada semua orang lain yang kita jumpai.

Karena Tuhan telah menampakkan diri kepada kita atas cara apa saja maka tugas kita yakni menampakkan Tuhan kepada orang lain melalui cara hidup dan pewartaan kita dengan baik.

Jika kita sudah terima kasih karunia itu dan tidak menghasilkan buah kebaikan, maka kasih karunia itu menjadi mati dan kita pun tak sanggup lagi memberi kesaksian tentang Tuhan itu kepada orang lain.

Karena Yesus sendiri telah menyatakan diriNya sebagai Jalan, Kebenaran, dan Hidup. Yesus secara luar biasa menyatakan tetang diriNya itu di hadapan para rasulNya di saat perpisahan dengan para rasulNya.

Di saat-saat terakhir itu, Yesus mau agar para rasulNya juga kita tahu kebenaran iman yang dinyatakan kepada mereka yaitu bahwa “Barangsiapa telah melihat Aku, ia telah melihat Bapa.” Karena Bapa ada di dalam Aku dan Aku ada di dalam Bapa.

Karena itu, kebenaran iman bahwa Yesus adalah Jalan, Kebenaran, dan Hidup berarti Yesus sudah mewakili Bapa.

Pertama, sebagai Jalan artinya semua orang yang mau datang kepada Bapa harus melalui Yesus sebagai jalan itu.

Kedua, sebagai kebenaran artinya Yesus adalah sumber kebenaran itu sendiri.

Ketiga, sebagai Hidup artinya Yesus adalah hidup itu sendiri yang mampu memberi kehidupan kepada siapa saja yang Dia kehendaki.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved