Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik Sabtu 8 April 2023, Supaya Mereka Pergi ke Galilea

Renungan Harian Katolik berikut ditulis oleh Bruder Pio Hayon SVD dengan judul Supaya Mereka Pergi ke Galilea.

Editor: Agustinus Sape
FOTO PRIBADI
RENUNGAN - Bruder Pio Hayon SVD menyampaikan Renungan Harian Katolik untuk hari Sabtu 8 April 2023 dengan judul Supaya Mereka Pergi ke Galilea. 

Dan Yerusalem adalah tempat penyaliban, tempat kedukaan. Yesus ingin para rasulNya mengalihkan situasi “Yerusalem” itu ke “Galilea” ke tempat di mana mereka mengalami banyak hal bersama-sama dengan Yesus.

Kita pun setelah kebangkitan ini dipanggil Yesus untuk masuk ke kehidupan “Galilea” harian kita. Tempat kita hidup dan berkarya. Rumah kita.

Di sanalah kita menemukan Yesus dalam hidup harian kita dan bukan di “Yerusalem” dalam kedukacitaan hidup kita. Karena Dalam Yesus hanya ada hidup karena Dialah sumber hidup itu sendiri.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Sabtu 8 April 2023, Ia Telah Bangkit dan Mendahului Kamu ke Galilea

Saudari/a yang terkasih dalam Kristus.

Pesan untuk kita, pertama, baharui selalu janji baptis kita karena dalam pembaptisan kita dibaptis dalam Kristus.

Kedua, kita selalu diminta Yesus untuk menjadi terang bagi orang lain.

Ketiga, kita selalu dipanggil ke Galilea kehidupan kita masing-masing dan di sanalah kita menemukan Tuhan.

Teks Lengkap Bacaan Sabtu Suci 8 April 2023

BACAAN - Ilustrasi Alkitab Katolik. Silakan membaca teks lengkap bacaan Renungan Harian Katolik Sabtu 8 April 2023.
BACAAN - Ilustrasi Alkitab Katolik. Silakan membaca teks lengkap bacaan Renungan Harian Katolik Sabtu 8 April 2023. (Tokopedia)


Bacaan Pertama Kejadian 1:1-2:2

"Allah melihat semua yang telah dijadikan-nya dan amat baiklah semuanya itu."

Bacaan dari Kitab Kejadian:

Pada awal mula Allah menciptakan langit dan bumi.Bumi belum berbentuk dan kosong.Gelap gulita meliputi samudera raya. Dan Roh Allah melayang-layang di atas permukaan air.

Allah berfirman, “Jadilah terang!” Maka jadilah terang. Allah melihat bahwa terang itu baik, lalu dipisahkan-Nya terang itu dari gelap.

Allah menamai terang itu siang, dan gelap itu malam. Maka jadilah petang dan pagi: hari pertama.

Lalu Allah berfirman, “Jadilah cakrawala di tengah segala air, untuk memisahkan air dari air.”Maka Allah menjadikan cakrawala, dan Ia memisahkan air yang ada di bawah cakrawala itu dari air yang ada di atasnya.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved